Kecap Asin dan Kecap Manis: Memahami Perbedaan, Kegunaan dan Rahasia Rasa

Kecap Asin dan Kecap Manis: Memahami Perbedaan, Kegunaan dan Rahasia Rasa-foto : tangkapan layar ig, healthyfood_byzhafira--

KULINER, KORANPALPOS.COM - Kecap merupakan salah satu bumbu yang sering digunakan dalam masakan Indonesia.

Di pasaran, terdapat dua varian utama kecap yang umum digunakan yaitu kecap asin dan kecap manis.

Kedua jenis kecap ini memiliki perbedaan dalam rasa, warna, kandungan gula dan penggunaan dalam masakan.

Mari kita bahas perbedaan mendetail antara kecap asin dan kecap manis.

BACA JUGA:Es Batu: Jenis, Manfaat dan Penggunaan Sehari-hari yang Tak Terduga

BACA JUGA:Bakwan Sayur : Camilan Tradisional yang Tetap Eksis di Tengah Arus Modernitas

Kecap adalah salah satu komponen kunci dalam masakan Indonesia karena memberikan rasa gurih khas yang disukai banyak orang.

Kecap asin umumnya memiliki rasa yang lebih gurih dan sedikit asin sementara kecap manis memiliki rasa yang manis dan sedikit gurih.

Perbedaan ini disebabkan oleh kandungan gula yang lebih tinggi dalam kecap manis.

Kecap asin memiliki warna cokelat gelap hingga hitam sedangkan kecap manis memiliki warna cokelat terang hingga kekuningan.

BACA JUGA:Tumis Sayur Genjer : Kuliner Tradisional yang Menggugah Selera dan Menyehatkan

BACA JUGA:Laksan : Kuliner Tradisional Palembang yang Lezat dan Kaya Sejarah

Perbedaan warna ini disebabkan oleh perbedaan jumlah gula dan proses pembuatan yang digunakan dalam setiap jenis kecap.

Kecap asin umumnya memiliki kandungan gula yang rendah atau bahkan tidak mengandung gula sama sekali sehingga memberikan rasa gurih dan asin.

Di sisi lain, kecap manis mengandung jumlah gula yang cukup tinggi sehingga memberikan rasa manis yang khas.

Pemilihan jenis kecap yang tepat akan menentukan rasa akhir dari masakan yang disiapkan.

BACA JUGA:Kue Lumpang : Camilan Manis Khas Palembang yang Menggoda Selera

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan