"Kasus ini masih dalam tahap penyelidikan dan pengembangan lebih lanjut," ujarnya.
Hal serupa juga disampaikan oleh Kasubsi Penmas Polres Lahat, Aiptu Lispono, yang menyatakan bahwa pelaku masih dalam pengejaran intensif.
"Kami akan terus mengikuti perkembangan lebih lanjut terkait insiden ini," ucapnya.
BACA JUGA:Tragis ! Motor Masuk Jurang 8 Meter : Suami Selamat, Istri Hanyut di Sungai Manna
Tragedi ini menyisakan duka yang mendalam bagi keluarga dan kerabat Junaidi. Masyarakat Desa Talang Banyu dan sekitarnya turut berduka cita atas kepergian Junaidi yang tragis.
Kepala Desa Talang Banyu, Ahmad Yani, mengungkapkan kesedihan mendalam atas kejadian yang menimpa salah satu warganya.
"Kami sangat terpukul dengan kepergian Junaidi. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan," ujarnya dengan suara terbata-bata.
Sementara itu, suasana di Kelurahan Tanjung Kupang juga terasa hening dan terpukul oleh berita duka tersebut.
Warga setempat menggambarkan Junaidi sebagai sosok yang ceria dan baik hati.
"Dia adalah anak yang baik, sangat disayangi oleh teman-temannya. Kami kehilangan sosok yang berharga," ujar salah seorang warga dengan suara tertahan.
Di sisi lain, upaya penegakan hukum terus dilakukan oleh aparat kepolisian untuk menangkap pelaku dan membawa mereka ke pengadilan.
Komitmen untuk membawa pelaku ke hadapan hukum menjadi fokus utama dalam menyelesaikan kasus ini.
Pihak keluarga Junaidi juga mengharapkan agar proses hukum terhadap pelaku dapat berjalan dengan adil dan transparan.
Mereka menyerahkan sepenuhnya kepada aparat kepolisian untuk menangani kasus ini, sambil tetap berdoa agar keadilan dapat ditegakkan.
Di tengah keprihatinan tersebut, berbagai pihak, termasuk tokoh masyarakat dan lembaga sosial, turut memberikan dukungan dan solidaritas kepada keluarga Junaidi.