MURATARA, KORANPALPOS.COM - Pasca insiden kebakaran bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) Medan Jaya, Polres Musi Rawas Utara (Muratara) bergerak cepat memberikan penanganan untuk para korban (penumpang).
Sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab kemanusiaan, Polres Muratara mendirikan dapur umum dan tempat penampungan sementara bagi para penumpang bus yang terdampak musibah.
Langkah ini dilakukan sambil menunggu kedatangan bus pengganti yang akan menjemput penumpang untuk melanjutkan perjalanan ke kota tujuan masing-masing.
BACA JUGA:Bus Medan Jaya Terbakar di Depan Polres Muratara, Begini Kondisi Puluhan Penumpang !
BACA JUGA:Habis Terbakar, Satu Unit Rumah Panggung di Kelurahan Kayuagung Asli Rata dengan Tanah
Tidak hanya itu, pasca proses evakuasi korban, aparat kepolisian juga segera melakukan evakuasi kendaraan bus yang terbakar dari badan jalan.
Tindakan ini bertujuan agar bangkai bus tidak mengganggu arus lalu lintas di Jalinsum, mengingat jalur tersebut merupakan akses vital dan ramai dilalui kendaraan lintas provinsi.
"Ya setelah mengevakuasi penumpangnya, kita juga melakukan evaluasi terhadap kerangka bus, agar tidak menganggu arus lalu lintas bagi pengguna jalan lainnya," ungkap Kapolres Muratara AKBP Rendy Surya Aditama, melalui Kasat Lantas AKP M Abdul Karim, pada Minggu, 21 Desember 2025.
BACA JUGA:Herman Deru Tegaskan Pemerataan Infrastruktur Saat Resmikan Jembatan Air Lematang di Muara Enim
BACA JUGA:Kepemimpinan Lapas Kayuagung Sah Berganti, dari Syaikoni ke Chandra Syahputra Tarigan
Selain itu, Polres Muratara juga melakukan pendekatan humanis kepada para penumpang (Trauma Healing), khususnya anak-anak yang mengalami trauma akibat kejadian tersebut.
Personel kepolisian mengajak anak-anak bermain, mengobrol santai, serta membagikan makanan ringan, guna mengurangi rasa takut dan trauma pascakebakaran bus.
“Ini adalah bentuk empati dan kepedulian kami kepada para korban, terutama anak-anak. Kami ingin memastikan mereka merasa aman dan nyaman setelah kejadian ini,” ujar AKP Karim.
BACA JUGA:Pertamina EP Ramba Field Catat Zero LTI 1.051 Hari, Produksi Migas Zona 4 Terus Meningkat
BACA JUGA:Sempat Dikejar Polisi, Reno Ditemukan Tewas di Sungai Lematang