BACA JUGA:Ringankan Rematik dan Osteoporosis dengan Cuka Apel
Selain itu, IDAI mendorong pemerintah untuk memperkuat sistem kesehatan dan mengimplementasikan kebijakan untuk melindungi anak dari produk-produk yang dapat membahayakan kesehatan mereka.
IDAI menyeru orang tua dan keluarga untuk menjadi mitra terbaik bagi anak dengan memenuhi hak anak mendapat asupan gizi, pengasuhan penuh kasih sayang, stimulasi, dan imunisasi yang dibutuhkan.
"Dengarkan suara mereka dan libatkan dalam keputusan yang menyangkut kesehatannya," kata IDAI.
IDAI juga menyampaikan perlunya masyarakat dan media massa menciptakan lingkungan yang aman dan sehat bagi anak dengan menyebarkan informasi kesehatan secara akurat dan bertanggung jawab serta menghentikan stigmatisasi terhadap anak dengan penyakit tertentu.
"Kepada Seluruh Anggota IDAI, terus tingkatkan kompetensi, berikan pelayanan yang prima, dan jadilah advokat yang gigih untuk hak-hak kesehatan setiap anak Indonesia di mana pun mereka berada," kata IDAI.
Sekretaris Umum Pengurus Pusat IDAI Dr. dr. Hikari Ambara Sjakti, SpA, SubspHemaOnk(K) menyampaikan bahwa setiap anak Indonesia, di mana pun mereka berada, berhak untuk hidup sehat, tumbuh dan berkembang secara optimal, dan mendapat perlindungan.
"Memastikan hak-hak ini terpenuhi bukan hanya tanggung jawab orang tua dan tenaga kesehatan, tetapi komitmen bersama sebagai bangsa," katanya. (ant)