PALEMBANG- Wakil Gubernur Sumatera Selatan Cik Ujang mengajak masyarakat di 17 kabupaten dan kota dalam provinsi setempat melestarikan kebudayaan daerah atau budaya lokal.
“Pelestarian kebudayaan lokal penting dilakukan untuk mendukung berbagai kegiatan kebudayaan, mencegah terjadinya kepunahan budaya, dan menghargai warisan leluhur Sumsel," kata Wagub Cik Ujang, di Palembang.
Menurut dia, untuk melestarikan budaya lokal, pihaknya berupaya melakukan berbagai kegiatan yang dapat memotivasi generasi muda mempelajari, mengenalkan dan menjaga dari kepunahan.
"Menjadi tugas bersama untuk mengajak generasi muda ikut berpartisipasi dalam menjaga kebudayaan yang ada di daerah," ujarnya.
BACA JUGA:Latih Pegawai PPID Teknik Kelola Website
BACA JUGA:Perbaikan 25 Rumah Warga Miskin
Dia menjelaskan, cara melestarikan budaya lokal meliputi mempelajari dan mengamalkan budaya suatu daerah, mengajarkan budaya kepada orang lain, menghargai keberagaman budaya, mendukung produk kerajinan dan makanan khas daerah.
Kemudian mendorong generasi muda mengikuti kegiatan budaya seperti festival, memanfaatkan teknologi untuk menyebarkan informasi budaya secara digital.
Melalui upaya tersebut diharapkan budaya lokal dapat terus hidup dan tidak tergerus oleh budaya asing dampak interaksi internasional di era globalisasi sekarang ini, jelas Cik Ujang.
Plt Kadisbudpar Sumsel Pandji Tjahjanto menambahkan pelestarian budaya lokal adalah upaya mempertahankan tradisi, seni, bahasa, dan kearifan lokal agar tetap hidup dan diwariskan ke generasi mendatang,.
BACA JUGA:Sumsel-Dukung Semen Baturaja Menuju Industri Hijau
BACA JUGA:Investasi Sumsel Capai Rp26,39 Triliun Semester I
Untuk menjaga identitas bangsa di tengah globalisasi. Caranya meliputi pembelajaran budaya sejak dini, partisipasi aktif dalam kegiatan budaya, pengembangan seni lokal, pemanfaatan media digital untuk promosi, dukungan pemerintah, serta menumbuhkan kecintaan dan kebanggaan terhadap budaya sendiri, ujar Pandji. (ant)