Sementara cabai merah keriting turun tipis menjadi Rp44.679 per kg, dari sebelumnya Rp44.957 per kg.
Harga bawang putih bonggol pun ikut turun menjadi Rp38.127 per kg, dari sebelumnya Rp39.125 per kg.
Penurunan ini dipengaruhi oleh meningkatnya pasokan dari sentra produksi di berbagai daerah seperti Brebes, Magelang, dan Enrekang, seiring membaiknya kondisi cuaca dalam dua pekan terakhir.
BACA JUGA:Harga Pangan 17 Juli 2025: Harga Cabai Rawit Rp65.682, Bawang Merah Rp40.095 per Kilogram !
BACA JUGA:Harga Pangan 13 Juli 2025: Cabai, Bawang, dan Beras Mulai Terkendali !
Beras sebagai komoditas utama konsumsi harian masyarakat Indonesia turut mengalami penyesuaian harga.
Beras premium kini dijual rata-rata Rp16.270 per kg, turun tipis dari sebelumnya Rp16.285 per kg. Beras medium juga menurun ke harga Rp14.487 per kg, dari sebelumnya Rp14.535 per kg.
Sementara itu, beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) yang disalurkan oleh Perum Bulog mengalami penurunan dari Rp12.850 menjadi Rp12.700 per kg.
Penurunan ini menjadi sinyal bahwa intervensi pemerintah dalam penguatan stok dan distribusi pangan berhasil memberikan dampak positif terhadap kestabilan harga.
Komoditas hewani seperti daging dan telur yang sebelumnya sempat tinggi juga menunjukkan tren penurunan.
Harga daging sapi murni kini di level Rp128.740 per kg, turun dari Rp135.055 per kg.
Demikian juga daging ayam ras, yang turun dari Rp35.478 menjadi Rp34.324 per kg.
Harga telur ayam ras juga mengalami penurunan ringan, dari sebelumnya Rp29.817 menjadi Rp29.150 per kg.
Penurunan ini menjadi kabar baik bagi rumah tangga dan pelaku usaha kecil seperti warung makan dan UMKM kuliner yang sangat bergantung pada bahan pangan hewani.
Di sisi lain, komoditas minyak goreng menunjukkan tren fluktuatif.
Minyak goreng kemasan mengalami penurunan menjadi Rp20.829 per liter, dari sebelumnya Rp21.011 per liter, dan Minyakita turun ke Rp17.471 per liter, dari Rp17.574 per liter.