KORANPALPOS.COM – Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) kembali melanda wilayah Kabupaten Ogan Ilir.
Peristiwa ini terjadi pada Sabtu (19/7/2025) sekitar pukul 11.35 WIB di Desa Permata Baru, dan Desa Palemraya Kecamatan Indralaya Utara.
Hingga Minggu, 20 Juni 2025 api masih membakar lahan kawasan tersebut. Kebakaran menyasar lahan gambut dengan vegetasi berupa semak belukar.
Lokasi kejadian teridentifikasi berdasarkan koordinat titik api di E: 3°12'27,36" S dan 104°37'46,962" E dengan arah 151° SE.
BACA JUGA:Muba Optimis Sandang Juara di O2SN tingkat Provinsi Sumatera Selatan
BACA JUGA:Pasang Spanduk Pencegahan Karhutla di 8 Desa
Lahan yang terbakar tergolong rawan karena jenis tanah gambut yang mudah terbakar saat musim kemarau.
Pemadaman dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri Manggala Akni personel, BPBD dibantu, Polri, dan TNI.
Pemadaman dilakukan dengan unit mesin pompa dan alat pemadam manual, serta didukung oleh mobil tengki.
BACA JUGA:Edison : Perbaiki Mental Pegawai di Sektor Pelayanan Publik
BACA JUGA:Tertib Berlalu Lintas Bukan Karena Razia Tapi Kesadaran
Kasat Samapta Polres Ogan Ilir, AKP Sutopo, menyampaikan apresiasi atas kerja sama lintas instansi yang cepat dan efektif.
“Sinergi antara Polri, BPBD, dan TNI sangat membantu dalam proses pemadaman, saat ini titik api di desa Permata Baru telah dapat dipadamkan,” ujarnya.
Meski tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, pihak berwenang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut, termasuk mengidentifikasi pemilik lahan yang terbakar tersebut.
Sementara kebarakan di Desa Palem Raya, saat ini masih dalam proses pemadaman oleh para petugas. Belum diketahui secara pasti berapa luas kebakaran tersebut*.