Muratara Kembali Memanas, Massa Blokir Jalan Tolak Operasional Tambang Emas Ilegal

Jumat 11 Jul 2025 - 20:49 WIB
Reporter : Maryati
Editor : Robiansyah

KORANPALPOS.COM - Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, kembali memanas. 

Warga dari sejumlah desa di Kecamatan Ulu Rawas,  Muratara, melakukan aksi pemblokiran jalan.

Aksi tersebut dilakukan untuk menolak penambangan emas ilegal yang berdampak pada kualitas air Sungai Rawas yang biasa digunakan untuk kebutuhan sehari-harinya seperti mandi, cuci, kakus (MCK) oleh masyarakat disana.

Aksi pemblokiran jalan tersebut terjadi di beberapa desa diantaranya Sorolangun Rawas dan Sukomoro, Kecamatan Ulu Rawas, Jumat 11 Juli 2025, sekitar pukul 13.00 WIB.

BACA JUGA:Wujudkan Tata Kelola Pemerintahan Muara Enim Bebas Korupsi

BACA JUGA:Anggota TNI Gerebek Istri Selingkuh dengan Oknum Polisi Lubuklinggau di Villa Hijau Curup

Informasi yang dihimpun aksi pemblokiran jalan tersebut berawal dari aksi demo untuk memprotes dan menolak aktivitas penambangan emas ilegal yang dikabarkan masih saja berlangsung.

Aksi protes tersebut semakin memanas setelah warga melakukan pemblokiran jalan dengan memasang atau meletakkan kayu gelondongan di tengah badan jalan, sehingga kendaraan roda empat tidak bisa melintas dan kemacetan tak terelakan.

Melihat situasi yang mulai tidak kondusif,  pihak kepolisian kemudian mengamankan beberapa orang yang diduga sebagai provokator. 

Kapolres Muratara AKBP Rendy Surya Aditama saat dikonfirmasi, membenarkan adanya aksi tersebut.

BACA JUGA:Tradisi Tukar Rantang Meriahkan HUT Desa Muara Gula Baru Ke-55

BACA JUGA:Indonesia Akan Sediakan Lahan Untuk Dukung Ketahanana Pangan Warga Palestina, Di Ogan Ilirkah?

Namun ia belum bisa menjelaskan secara detail mengenai aksi tersebut, karena masih berada di lapangan. 

"Ya benar, saat ini kami masih dilapangan," ujarnya singkat ketika dihubungi Jumat Sore, 11 Juli 2025.

Polres Lubuklinggau Siap Turunkan Personel, Bantu Backup Pengamanan di Muratara  

Kategori :