Indonesia Akan Sediakan Lahan Untuk Dukung Ketahanana Pangan Warga Palestina, Di Ogan Ilirkah?

Jumat 11 Jul 2025 - 16:25 WIB
Reporter : Isro
Editor : Yuli

Prof. Rezq menegaskan bahwa ini merupakan kunjungan awal dan akan dilanjutkan dalam waktu dekat dengan kunjungan lanjutan yang lebih teknis. 

“Kami berencana kembali dalam sebulan atau beberapa bulan ke depan untuk membahas lebih rinci mengenai teknologi, pola tanam, dan jenis komoditas yang akan dikembangkan bersama,” ujarnya.

Staf Ahli Menteri Pertanian Bidang Investasi, Suwandi, menambahkan bahwa Palestina menunjukkan ketertarikan serius untuk berinvestasi dalam pengembangan padi di Indonesia. 

Saat ini, proses penjajakan awal sedang dilakukan, termasuk menilai lokasi yang tersedia dan potensi bentuk investasinya.

“Apakah investasi ini dari hulu sampai hilir, atau melalui pola kemitraan, masih akan dibahas lebih lanjut,” jelas Suwandi.

Menurut Suwandi, saat ini Sumsel memiliki sekitar 516 ribu hektar lahan padi eksisting, dengan potensi tambahan dari lahan rawa yang belum tergarap maksimal. 

Pemerintah telah menyiapkan lahan di beberapa wilayah, seperti Ogan Ilir dan OKI, untuk mendukung kerja sama tersebut.

“Target awalnya 10 hingga 20 ribu hektar lahan yang bisa dikembangkan bersama dengan Palestina,” ujarnya.

Kunjungan ini diharapkan menjadi tonggak awal terbentuknya kolaborasi pertanian yang kuat antara Indonesia dan Palestina.

Selain memperkuat hubungan bilateral, kerja sama ini juga menjadi simbol solidaritas nyata Indonesia dalam mendukung kemandirian pangan Palestina melalui sektor pertanian.*

Kategori :