BPBD Sumsel Deteksi 169 Titik Panas pada Juni 2025

Jumat 04 Jul 2025 - 20:49 WIB
Reporter : Erika
Editor : Isro Antoni

Palembang, Palpos - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Selatan mendeteksi 169 titik panas pada Juni 2025.

Kabid Penanganan Darurat BPBD Sumsel Sudirman di Palembang, Jumat, mengatakan sepanjang Juni 2025, titik panas di Sumsel 169 titik panas, dengan sebaran wilayah di Kabupaten Musi Rawas 42 titik panas, Musi Banyuasin 30 titik, Muara Enim 24 titik, Musi Rawas Utara 17 titik, dan Lahat 15 titik, dan Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) 13 titik.

Untuk wilayah kota, seperti Palembang, Lubuklinggau, dan Pagaralam masing-masing tercatat satu titik."Jumlah tersebut mengalami kenaikan sebanyak 61 titik dibandingkan dengan periode Mei 2025 yang mencapai 108 titik panas," katanya.

Ia menjelaskan kenaikan itu seiring degan masuknya Sumsel ke bulan kedua musim kemarau."Puncak musim kemarau diperkirakan akan terjadi pada Juli hingga Agustus 2025, sehingga potensi peningkatan jumlah titik panas masih terbuka lebar," katanya.

BACA JUGA:Wajib Bank Sampah Tiap Kelurahan

BACA JUGA:Komisi III DPR Dukung Inovasi Polri

BPBD Sumsel terus mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan pembakaran lahan, mengingat potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) akan semakin tinggi mendekati puncak musim kemarau.

Jumlah titik panas di Sumsel fluktuatif dari tahun ke tahun. Pada 2024, BPBD Sumsel mencatat 4.661 titik panas, turun drastis dari 20.547 titik pada 2023.

Pada 2022 terpantau 2.364 titik panas, pada 2021 tercatat 2.794 titik panas, pada 2020 tercatat 4.536 titik panas, dan pada 2019 tercatat 17.391 titik panas. (ant)

Kategori :