PALEMBANG - Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan, memperbaiki ruas jalan dan drainase di Pasar 16 Ilir guna mencegah genangan air dan bisa dilalui kendaraan tanpa kemacetan.
"Perbaikan ini bertujuan untuk meningkatkan infrastruktur dan meminimalisir potensi genangan air saat musim hujan," kata Wali Kota Palembang Ratu Dewa di Palembang, Kamis.
Pemkot Palembang berkomitmen terus meningkatkan kualitas infrastruktur di kota demi mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Dirinya turun langsung meninjau perbaikan fasilitas pasar tertua dan terbesar di kota itu.
Ia menambahkan penataan Pasar 16 Ilir terus digencarkan, mulai dari penataan pedagang kaki lima (PKL) mulai dari regulasi waktu dan tempat berjualan.
BACA JUGA:Bentuk Tim Tangani Limbah Pabrik Tahu
BACA JUGA:Dinkes Palembang Catat 461 Kasus DBD Hingga Juni 2025, Tren Menurun Tiap Bulan
Ia menyebutkan hal ini menjadi langkah konkret Pemerintah Kota Palembang dalam menyikapi berbagai dinamika dan progres dari penataan kawasan Pasar 16 Ilir yang selama ini menjadi salah satu pusat aktivitas ekonomi masyarakat.
“Kita ingin menciptakan pasar yang tertata rapi, aman, dan nyaman, namun tetap menjaga keberlangsungan usaha masyarakat,” ujarnya.
Ia juga menjamin pihaknya melakukan pendekatan yang humanis kepada para pedagang agar proses penataan berjalan efektif tanpa mengabaikan kepentingan masyarakat, namun tetap tegas sesuai aturan.
"Regulasi terkait peletakan pedagang, waktu berjualan dan yang lainnya segera dibuat aturannya. Sehingga kita bisa tegas dan Pol PP bisa bergerak," ujarnya.
BACA JUGA:Sumsel Alami Inflasi pada Juni 2025
BACA JUGA:100 Orang Ikuti Program Retret untuk Pelajar
Ia menegaskan Pemerintah Kota Palembang berkomitmen untuk menjadikan Pasar 16 Ilir sebagai pusat perdagangan yang modern, namun tetap berpihak pada pedagang dengan tata kelola yang lebih baik.
Sementara ini, berbeda dengan biasanya, usai diterbitkan kini kawasan Pasar 16 Ilir Palembang, sudah bisa dilalui oleh kendaraan seperti mobil dan motor.
Berbeda dengan sebelumnya di mana pada saat siang hari, jalanan di kawasan itu dipenuhi oleh para pedagang.Kemudian perbaikan aspal jalan juga dilakukan oleh pemerintah sehingga membuat jalan menjadi mulus dan bersih.