KORANPALPOS.COM - Dalam rangka menyajikan Sistem Informasi Gender dan Anak Badan Nasional (SIGA BN) secara lengkap dan akurat, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kabupaten Muara Enim, menggelar Bimbingan Teknis Penyediaan Data Gender dan Anak Berbasis Aplikasi di Kabupaten Muara Enim Tahun 2025 di Ruang Rapat Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Muara Enim.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Kepala DPPPA Kabupaten Muara Enim Vivi Mariani, para OPD terkait dan peserta Bimbingan Teknis Penyediaan Data Gender dan Anak Berbasis Aplikasi di Kabupaten Muara Enim Tahun 2025.
Sedangkan Narasumber Dr Ir Iwan Setiawan, selaku Pranata Komputer Ahli Muda Biro Data dan Informasi Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesi Ir Haidar Makarim MCP selaku Tenaga Ahli, PT Sarana Indo Edu Depok Jawa Barat Mukti Riadi selaku Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Muara Enim dan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Muara Enim.
Kepala DPPPA Kabupaten Muara Enim Vivi Mariani, mengatakan bahwa perlu kita ketahui bersama bahwa dalam perspektif gender, penyediaan data, analisis dan pelaporan terpilah menurut jenis kelamin dimaksudkan untuk menyajikan informasi terkait perempuan dan laki - laki serta anak.
BACA JUGA:Pemkab Muba Ungkap Jumlah Sumur Minyak Masyarakat Muba Sudah Capai 12 Ribu
Data terpilah berdasarkan jenis kelamin ini, sambung Vivi, menjadi inti dalam menghasilkan suatu informasi karena berdasarkan analisis yang tepat agar terselenggaranya Pengarusutamaan Gender (PUG) dan Pengarusutamaan Hak Anak (PUHA) diberbagai bidang pembangunan.
"Gender dan anak ini merupakan isu lintas sektor yang melibatkan Stakeholder berbagai bidang pembangunan agar responsif gender dan responsif terhadap pemenuhan hak anak," terang Vivi, Kamis 26 Juni 2025.
Adapun tujuan dan penyelenggaraan sistem data gender dan anak ini, lanjut Vivi, adalah untuk memperkuat dan mendorong kelembagaan (peraturan, lembaga, mekanisme) sistem data dengan memilah menurut jenis kelamin, umur, di daerah yang terpercaya, dapat disajikan, cepat, akuran, komprehensif dan mutakhir.
Membangun atau memperkuat mekanisme koordinasi antar perangkat daerah dalam pelaksanaan pengumpulan dan pengelolaan data terpilah.
BACA JUGA:Rutan Baturaja Kukuhkan Kader Kesehatan
BACA JUGA:Ayo Meriahkan Festival Kitek Nia dan bangkitkan UMKM Muba !
Lalu, meningkatkan ketersediaan dan pemanfaatan data terpilah untuk perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi dan pelaporan hasil kebijakan / program / kegiatan pembangunan yang responsif gender dan peduli anak.
Oleh karena itu, kata dia, kegiatan Bimbingan Teknis ini, sangat relevan dan strategis dalam upaya menyediakan data dan informasi yang dapat diakses oleh para stakeholders untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi pelaksanaan program pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak di Kabupaten Muara Enim, serta meningkatkan komitmen Pemerintah Kabupaten Muara Enim dalam penggunaan data gender dan anak dalam perencanaan, pemantauan, evaluasi atas kebijakan program dan kegiatan pemberdayaan daerah.
"Selain itu, juga untuk meningkatkan efektifitas penyelenggaraan PUG dan PUHA di Daerah secara sistematis, komprehensif dan berkesinambungan serta meningkatkan ketersediaan data gender dan anak," ujarnya.