TV LED Milik Warga Tanjung Atap Ini Hilang, Polda Sumsel Sampai Turunkan Anjing Pelacak

Minggu 22 Jun 2025 - 19:11 WIB
Reporter : Isro Antoni
Editor : Maryati

KORANPALPOS.COM - Menindaklanjuti laporan masyarakat terkait tindak pidana pencurian dengan pemberatan, jajaran Polsek Tanjung Batu bersama Unit K9 Polda Sumsel dan Tim Inafis Polres Ogan Ilir melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Dusun II, Desa Tanjung Atap Barat, Kecamatan Tanjung Batu, Kabupaten Ogan Ilir.

Diketahui kejadian itu pada Sabtu (21/6/2025) sekitar pukul 14.00 WIB. Polisi melakukan pencarian hingga malam, namun masih belum mendapatkan hasil yang berarti. Bahkan Unit K9 Polda Sumsel membawa anjing pelacak guna mencari keberadaan pelaku.

Korban dalam kejadian tersebut ialah Yongky Pranata (33), seorang wiraswasta yang tinggal di desa setempat. 

Berdasarkan keterangan para saksi kepada polisi, rumah korban dalam keadaan kosong saat peristiwa pencurian terjadi.

BACA JUGA:Dorong Sinergi Menuju Indonesia Bersih Sampah

BACA JUGA:Target PAD Rp1 Triliun, Kendaraan Plat Luar Muara Enim Wajib Mutasi

Diduga pelaku masuk ke dalam rumah dengan cara merusak jendela, lalu mengacak-acak seluruh isi rumah untuk mencari barang berharga.

Dari hasil olah TKP, korban melaporkan kehilangan satu unit TV LED merk Samsung model UA43DU7000K.

Akibat kejadian tersebut, korban diperkirakan mengalami kerugian materil mencapai jutaan rupiah. Hingga saat ini, barang berharga milik korban belum berhasil ditemukan.

Kapolsek Tanjung Batu IPTU Dr. Syaparudin Akso, dalam rilis tertulis yang diterima Palpos.id membenarkan adanya laporan pencurian dengan pemberatan tersebut.

BACA JUGA:Lapak di Pasar Eks Polsek Prabumulih Timur Banyak Tidak Ditempati, Kepala Pasar: Akan Kami Ambil Kembali

BACA JUGA:PDIP Muara Enim Gelar Kegiatan Bulan Bung Karno

"Begitu menerima laporan, kami segera bergerak ke lokasi bersama tim gabungan K9 Polda Sumsel dan Inafis Polres OI untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh di TKP. Sejumlah barang bukti telah diamankan dan saksi-saksi telah kami mintai keterangan," ungkap Akso. Minggu, 22 Juni 2025.

Lebih lanjut, Akso menjelaskan bahwa kasus tersebut kini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut. Identitas pelaku masih dalam tahap pendalaman oleh pihak kepolisian.

"Kami berupaya maksimal untuk segera mengungkap pelaku yang bertanggung jawab atas pencurian ini," tambahnya.

Kategori :