Getaran dari mesin 3-silinder memang terasa saat pertama kali dinyalakan, tapi setelah berjalan, mesin ini cukup halus dan nyaman.
Untuk pengemudi yang baru mencoba mesin kecil, sensasi getar ini bisa jadi butuh adaptasi, tapi tak butuh waktu lama untuk terbiasa.
Keunggulan utama dari mesin ini adalah efisiensi bahan bakarnya.
BACA JUGA:SUV Kompak Paling Worth It 2025: Suzuki Fronx Lawan Tangguh Honda WR-V, Pilih yang Mana ?
BACA JUGA:Suzuki Baleno Facelift 2025: Tampil Lebih Sporty, Desain Lebih Gahar, Fitur Makin Lengkap !
Suzuki mengklaim bahwa S-Presso mampu menembus angka konsumsi BBM lebih dari 20 km/liter dalam kondisi ideal.
Fitur Idling Start Stop turut mendukung efisiensi tersebut dengan mematikan mesin secara otomatis saat mobil berhenti sejenak di lampu merah atau kemacetan.
Handling S-Presso patut diapresiasi.
Bobot putaran kemudi terasa cukup, tidak terlalu ringan seperti city car murah pada umumnya, namun justru terasa pas karena bobot mobil ini tergolong ringan.
Ini membuat pengemudi lebih mudah mengendalikan kendaraan dalam kecepatan rendah maupun saat manuver tajam di lalu lintas padat.
Suspensinya memang cenderung agak kaku. Saat melintasi jalanan yang rusak atau bergelombang, bantingannya terasa cukup keras.
Namun, kekakuan ini justru memberikan keuntungan dalam stabilitas, terutama saat bermanuver atau berkendara di jalanan yang tidak terlalu mulus.
Ground clearance setinggi 180 mm menjadi nilai tambah lain yang membuatnya cukup andal melintasi jalanan rusak atau polisi tidur tinggi di perkotaan.
Meski berada di segmen entry-level, Suzuki S-Presso 2025 dilengkapi dengan sejumlah fitur keselamatan yang cukup lengkap.
Semua varian dilengkapi Dual SRS Airbag, sistem pengereman ABS (Anti-lock Braking System) dan EBD (Electronic Brakeforce Distribution) untuk mencegah roda mengunci saat pengereman mendadak dan membantu distribusi rem secara merata.
Fitur Electronic Stability Programme (ESP) turut disematkan untuk membantu menjaga stabilitas saat menikung atau dalam situasi darurat. Selain itu, ada Hill Hold Control (HHC) yang sangat berguna di kondisi tanjakan agar mobil tidak melorot saat berhenti.