KORANPALPOS.COM- Manchester United resmi melangkah ke final Liga Europa 2024/2025 usai menundukkan Athletic Club Bilbao dengan skor telak 4-1 pada leg kedua semifinal.
Dengan hasil ini, Setan Merah menang agregat 7-1 dan akan menghadapi Tottenham Hotspur di partai puncak yang akan digelar di Bilbao pada 22 Mei mendatang.
Datang dengan keunggulan 3-0 dari leg pertama, United justru dikejutkan oleh gol Bilbao di babak pertama. Mikel Jauregizar mencetak gol spektakuler dari luar kotak penalti pada menit ke-31 yang membawa tim tamu unggul lebih dulu dan sempat menyulut kecemasan di kubu tuan rumah.
Setelah tertinggal, MU mencoba merespons cepat. Alejandro Garnacho nyaris menyamakan kedudukan di menit ke-34, namun finishing-nya masih melebar tipis. Skor 0-1 bertahan hingga turun minum.
BACA JUGA:Fajar/Rian Siap Kembalikan Kejayaan Merah Putih
BACA JUGA:Enrique: Kami Siap Ukir Sejarah Baru
Memasuki babak kedua, Ruben Amorim melakukan sejumlah pergantian penting. Mason Mount, Luke Shaw, dan Amad Diallo masuk dan mengubah dinamika permainan. Mount, yang sempat diragukan performanya, justru tampil luar biasa.
Gol penyeimbang datang dari kaki Mount pada menit ke-72 lewat tembakan melengkung yang tak mampu ditepis kiper Bilbao, Julen Agirrezabala.
Delapan menit berselang, Casemiro membuat Old Trafford bergemuruh lewat sundulan memanfaatkan tendangan bebas Bruno Fernandes.
Hanya berselang lima menit, Amad Diallo yang tampil penuh semangat menyodorkan umpan matang yang disambut Rasmus Højlund untuk membawa MU unggul 3-1.
BACA JUGA:PSG Tantang Inter Milan di Final
BACA JUGA:PT LIB Umumkan Hasil Club Licensing, Hanya 6 Klub Liga 1 Lolos Lisensi ACL
Pesta gol ditutup Mount di masa injury time, mencetak gol keduanya dan menegaskan dominasi total United di laga ini.
Pelatih MU, Ruben Amorim, patut mendapat kredit atas perubahan taktiknya di babak kedua. Para pemain pengganti menjelma jadi pembeda, terutama Amad yang mencatatkan 100% dribel sukses, satu assist, dan tidak kehilangan bola selama bermain 27 menit.
“Saya sangat bangga dengan performa pemain, terutama cara mereka merespons tekanan. Kami layak ke final,” ujar Amorim seusai laga.