PALEMBANG - Pemerintah Kota Palembang terus melakukan berbagai program yang dapat menekan angka kemiskinan ekstrem di Ibu kota Sumatera Selatan itu.
"Kami terus meneguhkan komitmen untuk mengurangi angka kemiskinan ekstrem di 107 kelurahan dalam wilayah 18 kecamatan," kata Pj Sekda Palembang Gunawan di Palembang, Jumat.
Menurut dia, salah satu program yang gencar dilakukan untuk menekan angka kemiskinan yakni penyaluran paket bantuan sosial berupa sejumlah kebutuhan pokok yang dibutuhkan masyarakat sehari-hari seperti beras.
Kegiatan penyaluran bantuan sosial itu pada Januari 2024 ini telah dilakukan delapan kali.
BACA JUGA:Pj Wako Instruksikan Jajaran Turun Langsung ke Lapangan
BACA JUGA:Ingatkan KPU untuk Musnahkan Surat Rusak
Jumlah bantuan sosial yang dibagikan kepada masyarakat tergolong miskin mencapai 100 paket di setiap kecamatan, sehingga total bantuan yang disalurkan mencapai 1.800 paket.
Selain fokus pada penurunan tingkat kemiskinan ekstrem, program bantuan sosial itu juga terkait dengan upaya pengendalian inflasi, katanya.
Pj Sekda pada kesempatan penyaluran bantuan sosial di halaman Kantor Camat Ilir Timur (IT) I Palembang mengingatkan peran penting kecamatan dan kelurahan dalam mendukung setiap program pemerintah, termasuk gotong-royong, kebersihan, dan program keindahan.
Kemudian memberikan apresiasi kepada Kecamatan IT I karena dianggap sebagai daerah yang relatif sejahtera dengan tingkat kemiskinan ekstrem yang rendah.
BACA JUGA:Ganti 400 Lampu Pijar Rusak
BACA JUGA:2023, Indeks Persaingan Usaha di Sumsel 5,29
Berdasarkan data dari 11 Kelurahan di Kecamatan IT I, terdapat 356 KK yang tergolong dalam kemiskinan ekstrem.
Data tersebut sangat kecil dibandingkan dengan jumlah KK keseluruhan di IT I, menjadikan kecamatan ini dianggap sebagai daerah yang cukup makmur.
"Kami mohon dukungan dan partisipasi aktif dari masyarakat agar kita dapat bersama-sama terus menekan angka kemiskinan, mencapai tujuan pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ujar Gunawan.(ant)