Dalam rangkaian kegiatan tersebut, para pengurus TP PKK juga mengadakan sesi edukasi singkat tentang teknik dasar hidroponik, pemeliharaan tanaman, serta manfaat dari budidaya hidroponik dalam mendukung pola hidup sehat.
BACA JUGA:Menyikapi Kebijakan Larangan Penjualan Gas LPG 3 Kg : Ini Langkah Proaktif Pemkab Muba !
BACA JUGA:Warga Prabumulih Keluhkan Sulitnya Membeli LPG 3 Kg : Tak Lagi Dijual di Pengecer !
Masyarakat diajak untuk memahami bahwa tanaman hidroponik memiliki banyak keunggulan, seperti bebas dari pestisida berbahaya dan lebih cepat tumbuh dibandingkan dengan metode tanam konvensional di tanah.
Salah satu peserta kegiatan, Rina, yang merupakan kader PKK, mengaku sangat antusias dan terinspirasi untuk mencoba menanam sayuran hidroponik di rumahnya.
“Setelah melihat hasil panen ini, saya jadi semakin yakin untuk mencoba bercocok tanam dengan metode hidroponik. Apalagi prosesnya tidak terlalu sulit dan hasilnya sangat menjanjikan,” ujarnya.
Ke depan, TP PKK Kabupaten Banyuasin berencana untuk memperluas cakupan program hidroponik dengan memberikan pelatihan lebih lanjut kepada masyarakat.
BACA JUGA:BPBD Muara Enim Perpanjang Status Siaga Darurat Banjir dan Longsor hingga Maret 2025
BACA JUGA:Peparprov Sumsel V Resmi Digelar di Muba : Catat Tanggalnya !
Diharapkan, semakin banyak warga yang terlibat dalam budidaya hidroponik ini, baik untuk konsumsi pribadi maupun sebagai usaha kecil yang dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga.
Melalui inisiatif seperti ini, TP PKK Kabupaten Banyuasin menunjukkan perannya dalam mendukung ketahanan pangan serta pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Budidaya hidroponik yang dikembangkan tidak hanya memberikan manfaat jangka pendek dalam hal ketersediaan sayuran segar, tetapi juga membawa dampak jangka panjang dalam peningkatan kesejahteraan dan pola hidup sehat bagi masyarakat Banyuasin.