Mereka menggunakan selang untuk memindahkan minyak solar tersebut dari truk ke dalam 40 jerigen berkapasitas 35 liter masing-masing.
BACA JUGA:Mantan Bupati Jembrana dan Istri Tewas Dibunuh : Polisi Dalami Motif dan Pelaku !
Keduanya berencana untuk menjual BBM hasil penggelapan itu dan memperoleh keuntungan pribadi dari penjualannya.
Menurut pengakuan kedua tersangka, mereka sudah melakukan perencanaan sebelumnya untuk melakukan aksi ilegal ini.
Kebutuhan uang pribadi dan peluang yang mereka lihat pada waktu itu mendorong keduanya untuk bertindak di luar prosedur yang berlaku.
Aksi tersebut dilakukan dengan tujuan untuk meraup keuntungan tanpa memperhatikan dampak besar yang bisa timbul, baik bagi perusahaan maupun bagi masyarakat yang membutuhkan pasokan BBM yang sah.
Namun, aksi kedua tersangka ini terbongkar saat petugas patroli dari Polres Muara Enim yang sedang melaksanakan patroli rutin bersama personel keamanan perusahaan, mendapati aktivitas mencurigakan di lokasi kejadian.
Petugas yang memiliki kewenangan untuk melakukan pengawasan terhadap perusahaan tersebut segera mengamankan kedua tersangka beserta barang bukti yang ditemukan di lokasi kejadian.
Dari hasil pemeriksaan dan olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi berhasil mengamankan beberapa barang bukti yang dapat membuktikan keterlibatan kedua tersangka dalam penggelapan BBM.
Barang bukti yang diamankan berupa 40 jerigen yang masing-masing berisi minyak solar yang telah disedot dari truk perusahaan.
Selain itu, petugas juga menemukan peralatan lain yang digunakan untuk menyedot BBM, termasuk selang yang digunakan untuk memindahkan minyak dari tangki truk.
"Kami menemukan 40 jerigen berisi BBM solar yang telah disedot dan disimpan dengan tujuan untuk dijual. Semua barang bukti ini kini telah kami amankan untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut," jelas AKP RTM Situmorang.
Penemuan barang bukti ini menegaskan bahwa kedua tersangka memang berniat melakukan tindakan ilegal ini secara sistematis, meskipun akhirnya mereka gagal dalam upaya tersebut berkat pengawasan ketat dari pihak kepolisian dan perusahaan.
Setelah kedua tersangka diamankan, Polres Muara Enim melanjutkan penyelidikan lebih lanjut terhadap kasus ini.
Polisi tidak hanya memfokuskan pada pengungkapan keterlibatan kedua tersangka, tetapi juga berupaya untuk mengetahui apakah ada pihak lain yang turut terlibat dalam aksi penggelapan BBM tersebut.