Kluivert berencana memulai debutnya sebagai pelatih timnas Indonesia pada laga putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Australia dan Bahrain, yang dijadwalkan pada 20 dan 25 Maret mendatang.
Dua laga tersebut akan menjadi ujian pertama baginya untuk membuktikan kualitasnya sebagai pelatih sekaligus menjawab keraguan para penggemar.
Patrick Kluivert bukanlah nama asing di dunia sepak bola. Sebagai pemain, ia dikenal sebagai salah satu striker terbaik pada masanya.
Ia pernah menjadi bagian dari generasi emas Belanda di Piala Dunia 1998 dan mencetak gol-gol penting di berbagai kompetisi.
Sebagai pelatih, Kluivert memiliki pengalaman menjadi asisten pelatih Louis van Gaal di timnas Belanda pada Piala Dunia 2014.
Saat itu, ia turut membantu Belanda meraih posisi ketiga dengan gaya permainan menyerang yang atraktif. Filosofi ini menjadi dasar pendekatannya dalam melatih timnas Indonesia.
Kluivert lebih menyukai formasi 4-3-3, yang menurutnya memberikan fleksibilitas dalam menyerang dan bertahan.
Namun, ia tidak akan memaksakan formasi tersebut jika pemain belum sepenuhnya siap. "Saya ingin melihat dulu para pemain cocok di mana.
Dalam sepak bola, sistem bisa berubah di lapangan. Para pemain perlu memiliki sikap adaptif," jelasnya.
Tantangan terbesar Kluivert adalah membangun koneksi emosional dengan para pemain dan penggemar.
Indonesia memiliki basis penggemar sepak bola yang sangat loyal, tetapi juga kritis.
Setiap pelatih yang datang harus membuktikan diri tidak hanya melalui hasil, tetapi juga melalui gaya permainan yang menghibur dan sesuai dengan ekspektasi penggemar.
Kehadiran Kluivert juga membawa harapan baru bagi sepak bola Indonesia.
Dengan pengalaman internasionalnya, ia diharapkan dapat membawa tim Garuda melangkah lebih jauh di kompetisi internasional, termasuk Piala Asia dan kualifikasi Piala Dunia.
Patrick Kluivert memiliki misi besar untuk memenangkan hati fans Indonesia yang selama ini sudah jatuh cinta pada Shin Tae-yong.
Kunci keberhasilannya terletak pada kemampuannya menghadirkan kemenangan, gaya permainan menyerang yang atraktif, dan pendekatan yang tulus terhadap para pemain lokal.