Amorim Tersandung Lagi, Setan Merah Tak Berdaya!

Sabtu 28 Dec 2024 - 07:31 WIB
Reporter : Mulyawan
Editor : Dahlia

Namun, permainan MU tetap tidak efektif. Hingga peluit akhir dibunyikan, skor 2-0 untuk kemenangan Wolves tetap bertahan.

Statistik: Penguasaan Bola Tanpa Arti

Dalam hal penguasaan bola, pertandingan ini cukup berimbang dengan Wolves menguasai 51% bola, sementara United mencatat 49%.

Namun, statistik ini tidak mencerminkan efektivitas permainan. Wolves terlihat lebih tajam dalam menyerang, sementara United terus kesulitan memanfaatkan peluang.

BACA JUGA:Maresca Frustrasi usai Ditekuk Fulham

BACA JUGA:Comeback ! Liverpool Hantam Leicester 3-1

Jumlah tekel pun menunjukkan betapa sengitnya pertandingan ini, dengan Wolves mencatatkan 26 tekel berbanding 25 dari United. Namun, solidnya lini belakang Wolves menjadi pembeda yang nyata.

Ruben Amorim di Bawah Tekanan

Kekalahan ini menambah beban berat di pundak Ruben Amorim. Dalam 10 pertandingan pertamanya bersama Manchester United, Amorim mencatat lima kekalahan, menjadikannya manajer dengan start terburuk sejak era Walter Crickmer pada 1932.

Amorim kini menghadapi jadwal berat, dengan pertandingan melawan Newcastle United, Liverpool, dan Arsenal dalam beberapa pekan mendatang. Jika performa tidak segera membaik, tekanan dari fans dan manajemen klub akan semakin meningkat.

Harapan untuk Kebangkitan

Meski situasi terlihat suram, Manchester United masih memiliki kesempatan untuk bangkit. Amorim harus segera menemukan solusi atas masalah konsistensi tim, terutama dalam transisi permainan dan penyelesaian akhir.

BACA JUGA:Persaingan Tiga Raja Liga 1: Siapa Lebih Perkasa?

BACA JUGA:Leo Gaucho: Mesin Gol Brasil yang Siap Jadi Garuda!

Fans United tentu berharap bahwa pengalaman Amorim di Sporting CP, di mana ia berhasil mengubah tim menjadi penantang gelar, dapat diterapkan di Old Trafford.

Namun, waktu semakin menipis, dan ekspektasi tinggi dari klub sebesar Manchester United tidak memberi ruang bagi kegagalan berkepanjangan.

Kategori :