Geopolitik dan Kebijakan Donald Trump Pengaruhi Penurunan Harga Emas

Selasa 26 Nov 2024 - 15:53 WIB
Reporter : Maryati
Editor : Robiansyah

KORANPALPOS.COM - Pengamat pasar uang Ibrahim Assuaibi menyebutkan bahwa faktor geopolitik yang melibatkan ketegangan di Timur Tengah dan Eropa.

Serta kebijakan ekonomi yang diusung oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump, menjadi salah satu penyebab utama penurunan harga emas yang tajam dalam beberapa waktu terakhir.

Menurut Ibrahim, meskipun Trump belum resmi menjabat sebagai Presiden Amerika Serikat pada saat itu.

BACA JUGA:Update ! Harga Emas Antam 26 November 2024 : Merosot Tajam Rp40.000 Menjadi Rp1,499 Juta per Gram

BACA JUGA:Update ! Harga Emas Antam 25 November 2024 : Turun Tipis Rp2.000 ke Rp1,539 Juta per Gram

Pengumumannya yang berisi ancaman terhadap negara-negara dengan pemberian tarif impor yang besar telah menciptakan dampak besar terhadap pasar komoditas, termasuk emas.

Harga emas selama beberapa waktu terakhir menunjukkan fluktuasi yang cukup tajam.

Salah satu faktor yang memengaruhi fluktuasi tersebut adalah ketegangan geopolitik yang terjadi di beberapa wilayah di dunia, terutama di Timur Tengah dan Eropa.

BACA JUGA:Nikmati Diskon Besar dengan 4 Kode Voucher Shopee Eksklusif: Cashback hingga Rp 40.000!

BACA JUGA:Kesempatan Emas ! Klaim Saldo DANA Gratis hingga Rp240.000 Hari Ini, Selasa 26 November 2024

Ibrahim menjelaskan bahwa ketegangan tersebut meningkatkan ketidakpastian global yang mendorong investor untuk berlindung pada emas sebagai aset safe haven.

Namun, kebijakan luar negeri yang diambil oleh Donald Trump, khususnya yang berkaitan dengan tarif impor, telah menyebabkan perubahan signifikan dalam dinamika pasar.

“Ini cukup menarik sebenarnya, kebijakan-kebijakan Trump ini membuat dolar langsung melonjak tinggi. Naiknya indeks dolar ini mempengaruhi pelemahan harga emas dunia,” ujar Ibrahim ketika dihubungi ANTARA di Jakarta, Selasa (26/11).

BACA JUGA:Transfer Mudah Setor Murah, Brilink BRI Permudah Masyarakat Prabumulih Setor-Tarik Tunai

BACA JUGA:Pelni Sediakan 547.549 Tiket untuk Layani Angkutan Natal dan Tahun Baru 2024-2025

Kategori :