Insiden ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga korban, terutama karena Ipan Epriyadi meninggal dunia saat tengah menjalankan pekerjaannya sebagai sopir truk.
Keluarga dan rekan-rekan kerja korban dikabarkan telah dihubungi oleh pihak berwenang untuk menyampaikan kabar duka ini.
“Sangat menyedihkan bahwa korban yang hanya mencoba memperbaiki kendaraannya di pinggir jalan harus kehilangan nyawa akibat kelalaian orang lain. Kami berharap keadilan dapat ditegakkan,” ujar salah satu rekan kerja korban yang tidak mau disebutkan namanya.
Kecelakaan lalu lintas di Jalan Nasional Palembang-Jambi ini menjadi pengingat pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas.
Sopir truk yang hanya mencoba memperbaiki kendaraannya harus kehilangan nyawa karena kelalaian pengemudi lain.
Pihak berwenang berharap agar kejadian seperti ini tidak terulang di masa depan, dan seluruh pengguna jalan dapat lebih waspada serta bertanggung jawab saat berkendara.