KORANPALPOS.COM- Persiapan Timnas Indonesia menghadapi lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia kian serius, meski diwarnai tantangan.
Pelatih Shin Tae-yong memutuskan menambah satu pemain ke daftar “National Calling” setelah Mees Hilgers, bek muda yang bermain untuk FC Twente, dipastikan tidak bisa bergabung.
Hilgers, yang semula masuk dalam 27 nama pemain untuk menghadapi Timnas Jepang dan Arab Saudi, terpaksa absen karena alasan cedera dan keputusan klubnya yang enggan melepasnya.
Mees Hilgers Gagal Gabung Timnas Indonesia karena Cedera dan Klub
Mees Hilgers, bek berusia 23 tahun yang tampil solid bersama FC Twente di Eredivisie Belanda, sangat dinantikan kehadirannya untuk memperkuat lini pertahanan Timnas Indonesia.
BACA JUGA:Dua Debutan Panas! Kevin Diks dan Yuki Ohashi Siap Beraksi
BACA JUGA: Semangat Kubo dan Yuto Sambut Laga Jepang vs Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Kehadiran Hilgers diharapkan bisa memberi tambahan kekuatan dan stabilitas dalam menghadapi serangan dari tim-tim kuat seperti Jepang dan Arab Saudi.
Namun, kabar kurang baik muncul ketika Hilgers mengalami cedera hamstring di awal November 2024, yang membuatnya absen dalam pertandingan penting FC Twente melawan OGC Nice di Europa League pada 8 November.
Tidak hanya cedera, keputusan FC Twente yang menahan Hilgers dari panggilan timnas menambah komplikasi. Klub asal Belanda itu tetap mempertahankan sang pemain dengan alasan pemulihan penuh. Alhasil, Shin Tae-yong tidak memiliki pilihan selain menggantikan Hilgers dengan pemain lain.
Kevin Diks Jadi Pengganti di Lini Pertahanan
Sebagai pengganti, Shin Tae-yong memanggil bek serbaguna Kevin Diks yang bermain untuk klub Copenhagen di Liga Denmark.
BACA JUGA:Shin Tae-yong Pastikan Kevin Diks Bermain Melawan Timnas Jepang : Kualifikasi Piala Dunia 2026 !
BACA JUGA:Calvin Verdonk tidak Takut Incar Kemenangan saat Lawan Jepang
Proses naturalisasi Diks rampung pada 11 November 2024, tepat sebelum agenda FIFA Match Day ini. Bek berusia 28 tahun ini bisa beroperasi di beberapa posisi, mulai dari bek kanan, kiri, hingga bek tengah, yang membuatnya pilihan yang fleksibel bagi strategi pelatih.