Pegadaian Catatkan Total Aset Rp98,94 Triliun pada Agustus 2024 : Diprediksi Tembus Rp100 Triliun !

Minggu 29 Sep 2024 - 22:45 WIB
Reporter : Echi
Editor : Zen Kito

"Pengembangan ekosistem aset emas menjadi salah satu fokus utama kami. Dengan pengelolaan yang baik, kami yakin ini akan menjadi instrumen penting dalam mendukung stabilitas ekonomi masyarakat dan sekaligus mendukung visi Indonesia Emas 2025," lanjutnya.

Bergabungnya Pegadaian dalam holding ultra mikro bersama BRI dan PNM memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan kinerja perusahaan.

Sinergi ini memungkinkan Pegadaian untuk memanfaatkan infrastruktur dan jaringan yang lebih luas, serta memperkuat ekosistem pembiayaan mikro yang mencakup segmen yang lebih besar.

Menurut Damar, melalui holding ini, Pegadaian mampu memperluas akses pembiayaan bagi masyarakat yang sebelumnya belum terjangkau oleh lembaga keuangan formal.

Ini sejalan dengan misi pemerintah untuk meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia, khususnya di kalangan pelaku usaha mikro yang seringkali kesulitan mendapatkan akses pembiayaan dari bank.

"Dengan sinergi dalam holding ultra mikro, kami mampu menjangkau lebih banyak pelaku UMKM, terutama mereka yang belum terlayani oleh lembaga keuangan formal. Ini merupakan langkah penting dalam mendukung inklusi keuangan dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih merata," jelas Damar.

Selain itu, Damar juga menegaskan pentingnya kolaborasi dengan berbagai pihak dalam meningkatkan daya saing perusahaan di tengah kompetisi yang semakin ketat di industri pembiayaan dan pegadaian.

Kolaborasi dengan BRI dan PNM tidak hanya memberikan keuntungan dalam hal jaringan dan infrastruktur, tetapi juga membuka peluang untuk inovasi produk dan layanan yang lebih sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Melihat pencapaian yang signifikan pada Agustus 2024, Damar yakin bahwa total aset Pegadaian akan menembus Rp100 triliun pada akhir tahun 2024.

Proyeksi ini didukung oleh pertumbuhan pinjaman yang konsisten serta penurunan rasio kredit macet yang menunjukkan peningkatan kualitas portofolio kredit perusahaan.

"Melihat kinerja hingga Agustus 2024, kami optimis bahwa total aset Pegadaian dapat menembus Rp100 triliun pada akhir tahun. Ini adalah hasil dari kerja keras seluruh tim dan sinergi yang baik antara Pegadaian, BRI, dan PNM dalam holding ultra mikro," katanya.

Ke depannya, Pegadaian akan terus fokus pada inovasi produk, pengembangan ekosistem aset emas, serta optimalisasi layanan untuk menjaga pertumbuhan yang berkelanjutan.

Damar berharap bahwa dengan berbagai inisiatif strategis yang telah dan akan dijalankan,

Pegadaian dapat terus memberikan manfaat bagi masyarakat luas, khususnya dalam mendukung pengembangan UMKM di Indonesia.

"Semoga ke depan, kinerja perusahaan terus meningkat dan semakin banyak masyarakat yang menerima manfaat dari Pegadaian, khususnya UMKM," pungkasnya.

Kategori :