Namun, jika sebelumnya klub diperbolehkan mengganti satu pemain lokal dan satu pemain asing menjelang putaran kedua, kini mereka diizinkan mengganti hingga tiga pemain lokal dan dua pemain asing sebelum putaran pertama final four dimulai.
Perubahan ini diharapkan akan memberikan fleksibilitas lebih bagi klub dalam menentukan strategi terbaik mereka.
Selain itu, perubahan ini juga diharapkan dapat menambah daya tarik Proliga dengan kehadiran pemain-pemain berkualitas dari luar negeri yang akan memperkuat tim-tim peserta.
BACA JUGA:Timnas Indonesia Bersiap Hadapi Kualifikasi Piala Dunia 2026 : Fokus Latihan Striker pada Akurasi !
BACA JUGA:Leo/Bagas Melaju ke Final Korea Open 2024 : Tantang Jagoan Tuan Rumah !
Daftar Peserta: Kembalinya Sang Juara dan Debut Tim Baru
Daftar peserta Proliga 2025 telah diumumkan, dan ada beberapa hal menarik yang patut disoroti. Di sektor putra, Jakarta LavAni Allobank Electric, Jakarta STIN BIN, Jakarta Bhayangkara Presisi, Palembang Bank SumselBabel, Jakarta Pertamina Pertamax, Jakarta Garuda Jaya, dan Kudus Sukun Badak (masih belum terkonfirmasi) telah memastikan keikutsertaannya.
Salah satu sorotan utama adalah kembalinya Surabaya Samator, tim dengan gelar juara terbanyak dalam sejarah Proliga.
Surabaya Samator, yang sebelumnya absen, kini kembali untuk memperebutkan gelar juara. Dengan sejarah kesuksesan yang gemilang, Samator tentunya akan menjadi ancaman serius bagi tim-tim lain.
Kembalinya mereka ke arena kompetisi akan menambah intensitas persaingan di sektor putra.
BACA JUGA:Nathan Tjoe-A-On dan Jay Idzes Siap Perkuat Timnas Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026
BACA JUGA:PSSI Umumkan Skuad Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Putaran Ketiga
Di sektor putri, kompetisi juga tidak kalah seru dengan keikutsertaan tim-tim kuat seperti Jakarta BIN, Jakarta Electric PLN, Jakarta Popsivo Polwan, Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia, Bandung Bank bjb Tandamata, dan Jakarta Livin Mandiri.
Kehadiran tim-tim ini dipastikan akan membuat persaingan di sektor putri semakin menarik, dengan harapan untuk melihat talenta-talenta muda yang akan bersinar.
Harapan untuk Proliga 2025
Proliga 2025 bukan hanya sekadar kompetisi, tetapi juga merupakan panggung bagi para pemain voli Indonesia untuk menunjukkan kemampuan terbaik mereka.