Cedera hidung yang memaksanya menggunakan masker menjadi salah satu kendala utama.
Masker tersebut tidak hanya membatasi pergerakan fisiknya, tetapi juga mengurangi rasa percaya dirinya saat berhadapan dengan lawan.
Selain itu, Deschamps juga mengungkapkan bahwa Mbappe mengalami masalah pada punggungnya.
BACA JUGA:PIALA EROPA 2024 : Jerman Tersingkir di Perempat Final setelah Dihajar Spanyol 2-1 !
BACA JUGA:Argentina Pastikan Tempat di Semifinal Copa America 2024
"Dia tahu, dia tidak dalam performa terbaik dan dengan semua upaya yang dia lakukan, dia sebenarnya sangat lelah," ucap mantan pelatih Marseille itu.
Meski begitu, Deschamps tetap memuji etos kerja Mbappe yang tetap berusaha memberikan yang terbaik untuk tim.
Ia juga menyoroti bahwa pemain muda ini selalu jujur mengenai kondisinya, yang membantu tim dalam merancang strategi yang lebih efektif.
Bukan hanya Mbappe, tetapi keseluruhan lini depan Prancis yang tampak tumpul di turnamen ini.
Les Blues hanya mencetak tiga gol selama Piala Eropa 2024, yang menjadi salah satu alasan utama mengapa performa mereka terbilang kurang memuaskan.
"Soliditas kami patut dicontoh, dan itu penting dalam sebuah turnamen besar," kata Deschamps.
"Ketika tidak mencetak banyak gol, lebih baik Anda tidak kebobolan. Tapi sejujurnya saya lebih suka jika kami bermain tajam," tambah Didier Deschamps.
Meski lini depan Prancis kurang produktif, kinerja lini belakang mereka patut diacungi jempol.
Selama turnamen ini, Prancis hanya kebobolan satu gol, sebuah prestasi yang menunjukkan soliditas pertahanan mereka.
Para pemain belakang seperti Raphael Varane dan Presnel Kimpembe tampil konsisten dan disiplin, menjaga gawang yang dijaga Hugo Lloris tetap aman dari serangan lawan.
"Soliditas pertahanan kami memang luar biasa, dan itu sangat penting dalam turnamen besar seperti ini. Namun, tetap saja, kami perlu meningkatkan efektivitas lini serang kami," kata Deschamps.