Seluruh Pabrik Karet RSS-1 PTPN I Reg 7 Tembus RKAP
PTPN I Reg 7 -Foto : Istimewa-
BANDAR LAMPUNG - Kinerja pabrik karet PTPN I Regional 7 yang mengolah karet kualitas tinggi (RSS, Ribbed Smoked Sheet) pada periode Januari—Mei 2024 capaian mutu RSS-I sukses menembus target.
Pada evaluasi kinerja yang dilakukan Head Office PTPN I Subholding Supporting Co awal Juni lalu, lima pabrik Regional 7 membukukan angka 101,44 dari RKAP.
Pencapaian itu juga menjadikan pabrik karet Regional 7 yang semua pabriknya berhasil memperoleh “bendera hijau” alias berkinerja baik.
Lima pabrik karet tersebut adalah Unit Way Berulu (Lampung) yang mencatatkan persentase 101,22 persen terhadap RKAP.
BACA JUGA:FKPPIB Desak Subholding Profesionalisme dan Berkeadilan
Berikutanya Unit Kedaton (Lampung) dengan 101,79 persen; Unit Tulung Buyut (Lampung) dengan 101,91 persen; Unit Musi Landas (Sumsel) dengan 101,73 persen; dan Unit Ketahun (Bengkulu) dengan 100,57 persen terhadap RKAP.
Pencapaian ini diapresiasi SEVP Operation PTPN I Regional 7 Wiyoso.
Ia menyatakan terima kasih kepada semua elemen di pabrik pengolahan karet (PPK) yang bekerja sama apik dengan elemen kabun dalam mencetak prestasi ini.
Menurut Wiyoso, pencapaian ini merupakan bukti dan pernyataan fakta bahwa sumber daya yang ada di Regional 7 bisa dan mampu menjawab tantangan.
BACA JUGA:Optimisme Menko Airlangga : Indonesia Akan Pertahankan Defisit Anggaran di Bawah Tiga Persen
BACA JUGA:Elman Siap Tindak Lanjuti Catatan Tim Kemendagri
“Atas nama manajemen, saya menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada teman-teman di pabrik. Juga kepada teman-teman di kabun. Sebab, prestasi ini adalah kerjasama simultan dari dua elemen itu, yakni kebun dan pabrik. Kita tahu, produk yang baik pasti dihasilkan dari bahan baku yang baik. Terlebih yang kita produksi adalah RSS yang membutuhkan ketepatan waktu, ketelitian, dan kepastian mutu lateks. Sekali lagi, saya sampaikan terima kasih,” kata Wiyoso yang merangkap sebagai Regional Head selama pejabatnya, Tuhu Bangun sedang melaksanakan ibadah haji, Ahad (23/6/24).
Kebesaran hati Wiyoso tak berlebihan. Untuk meraih predikat ini, lima pabrik RSS milik Regional 7 bersaing dengan 29 pabrik lain di Subholding Supporting Co.