Kilang Minyak Pertamina RU III Mampu Produksi 126 MBSD

Suasana antrean di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) Palembang. --Foto: Antara

PALEMBANG, KORANPALPOS.COM - Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit III Plaju (Kilang Pertamina Plaju) Palembang, Sumatera Selatan mampu memproduksi minyak setiap hari di atas 126 Milles/Thousand Barrels per Stream Day (MBSD).

"Saat ini Kilang Pertamina Plaju beroperasi dengan kapasitas produksi lebih dari 126 MBSD berbagai produk BBM, BBK dan produk turunan lainnya," kata Area Manager Communication, Relations & CSR Kilang Pertamina Plaju Siti Rachmi Indahsari, di Palembang, Senin.

Menurut dia, minyak yang diolah di kilang yang berdiri di Ibu kota Sumatera Selatan pada 1904, empat tahun sebelum berdirinya Organisasi Boedi Oetomo pada 20 Mei 1908, yang kini diperingati sebagai Hari Kebangkitan Nasional, memenuhi 60 persen kebutuhan energi di wilayah Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) meliputi Sumsel, Jambi, Bengkulu, Lampung, dan Bangka Belitung.

Saat ini Kilang Plaju memproduksi Pertalite, Solar, Biosolar, Avtur, Dexlite, Marine Fuel Oil (MFO) Low Sulphur.

Selain produk BBM, Kilang Pertamina Plaju juga memproduksi LPG, dan beberapa produk lain seperti SBPX, LAWS, Vacuum Residue, Polytam serta produk Refrigerant Musicool MC-22, kata Rachmi.

BACA JUGA:Balai Bahasa Sumsel Nobatkan 10 Duta Bahasa

BACA JUGA:Jaga dan Prioritaskan Kesehatan Hewan Kurban

Sementara General Manager RU III PT Kilang Pertamina Internasional Yulianto Triwibowo saat menjadi pembina upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) menjelaskan bahwa kebangkitan nasional telah masuk fase kedua, dengan menekankan pada aspek kemajuan teknologi, namun tetap harus merefleksikan nilai-nilai perjuangan bersama seluruh elemen bangsa.

Untuk merefleksikan nilai-nilai perjuangan bersama seluruh elemen bangsa dengan saling berkolaborasi menerapkan nilai-nilai persatuan dan kesatuan dalam mewujudkan kebangkitan bangsa.

“Hari ini, kita berada pada fase kebangkitan kedua, melanjutkan semangat kebangkitan pertama yang telah dipancangkan para pendiri bangsa. Berbeda dengan perjuangan yang telah dirintis lebih dari seabad yang lalu, kini kita menghadapi beragam tantangan dan peluang baru. Kemajuan teknologi menjadi penanda zaman baru,” jelasnya.

Upacara Harkitnas ini menunjukkan komitmen Kilang Pertamina Plaju dalam memperkuat semangat kebangsaan dan memupuk rasa cinta Tanah Air di kalangan pekerja.

BACA JUGA:Kembangkan Sistem Informasi Layanan 'SIKOK Sumsel'

BACA JUGA:Polda Sumsel Selesaikan 1.544 Kasus Tindak Pidana

“Kami berharap bahwa semangat kebangkitan nasional dapat terus menginspirasi setiap pekerja Kilang Pertamina Plaju untuk terus berperan dalam pembangunan bangsa dengan menghadirkan energi terbaik untuk negeri,” kata Yulianto. (ant)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan