Film 13 Bom di Jakarta Tembus 500 Ribu Penonton

Potongan adegan film 13 Bom di Jakarta -Foto: Antara-

FILM aksi “13 Bom di Jakarta” garapan sutradara Angga Dwimas Sasongko telah disaksikan oleh lebih dari 500 ribu penonton sejak penayangan perdananya 5 hari lalu dan mendapat pujian dari kalangan publik figur Indonesia.

“Terima kasih semuanya yang sudah menonton film 13 Bom di Jakarta. Kami para pemain, sutradara, penulis dan semua yang terlibat di film ini benar-benar semangat dan put our heart and soul into it. Ayo ajakin temen-temennya nonton lagi, dan yang sudah nonton jangan spoiler ya,” kata salah satu pemain “13 Bom di Jakarta” Ardhito Pramono, dikutip dari keterangan persnya, Rabu.

“13 Bom di Jakarta” menceritakan tentang kondisi Kota Jakarta yang mencekam setelah adanya serangan dan ancaman teror dari sekelompok teroris terkait 13 bom yang akan diledakkan di tempat umum setiap 8 jam sekali.

Film ini menyajikan tontonan sarat ketegangan dari awal hingga akhir, dengan setting atau latar cerita yang realistis, aksi baku tembak, car chase, perkelahian, hingga ledakan dahsyat menggunakan practical effect di dalamnya.

BACA JUGA:Daftar Artis Meninggal 2023: Duka Mendalam bagi Dunia Hiburan Tanah Air

BACA JUGA:6 Kali Ketahuan Selingkuh, Ira Bongkar Chat Suami

Para publik figur Tanah Air yang telah menonton film “13 Bom di Jakarta” di bioskop pun memberi apresiasi terhadap film ini.

“Benar-benar menegangkan. Pas nonton, kita juga gelisah untuk nungguin what’s next (adegannya). Very much a roller coaster ride,” kata aktor Arifin Putra.

Tidak hanya mengandalkan aksi laga yang intens, film “13 Bom di Jakarta” yang terinspirasi dari kejadian nyata ini juga memiliki kedalaman cerita yang menarik simpati penonton.

“Aku suka banget sama alur ceritanya. Terus, ada juga plot twist yang bikin aku kaget banget. Semua penonton (di studio) tepuk tangan,” kata aktris Aurelie Moeremans.

BACA JUGA: Polemik Cinta dan Perceraian: Cerita Layangan Putus yang Mengharukan

BACA JUGA:Satu Kata ! Tolak Penangkaran Kera di Ogan Ilir

Keputusan Angga Dwimas Sasongko mengusung genre aksi spionase dalam film “13 Bom di Jakarta”, setelah sebelumnya mengeksplorasi genre heist dalam film “Mencuri Raden Saleh”, juga dianggap menyegarkan kancah sinema Indonesia.

“Solid sekali. Masa depan film action dan film berkualitas Indonesia salah satunya ada di tangan lo, Mas Angga. Jaga terus kualitas ini,” kata aktor Kemal Palevi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan