Polisi Periksa 9 Saksi : Usut Kasus Terbakarnya Speedboat yang Tewaskan Cagub Maluku Utara Benny Laos !
Direktur Reskrimum Polda Malut Kombes Polisi Asri Effendy didampingi Kabid Humas Polda Malut Kombes Pol Bambang Suharyono menggelar konferensi pers terkait penanganan terbakarnya speedboat Cagub Malut di Pulau Taliabu, Minggu (13/10/2024)-FOTO : ANTARA-
KORANPALPOS.COM - Kepolisian Daerah Maluku Utara bersama Satuan Reserse Kriminal Polres Pulau Taliabu telah memeriksa 9 orang saksi terkait insiden terbakarnya speedboat yang mengakibatkan enam orang meninggal dunia, termasuk calon gubernur Maluku Utara, Benny Laos.
Tragedi ini terjadi saat rombongan Benny Laos sedang dalam perjalanan kampanye di Pulau Taliabu.
Investigasi ini dilakukan guna mengungkap penyebab kebakaran yang merenggut nyawa dan menciptakan duka mendalam bagi keluarga korban serta masyarakat Maluku Utara.
BACA JUGA:Speedboat Terbakar di Bobong : 33 Orang Jadi Korban, 6 Meninggal Dunia Termasuk Cagub Maluku Utara !
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Maluku Utara, Komisaris Besar Polisi Asri Effendy, dalam konferensi pers yang digelar Minggu, menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai langkah dalam menangani kasus tersebut.
“Kami telah mengamankan Tempat Kejadian Perkara (TKP) dengan pemasangan garis polisi dan melakukan pemeriksaan terhadap sembilan orang saksi yang berada di TKP,” ujar Asri.
Penyelidikan masih berlangsung, dan pihak kepolisian terus menggali informasi dari saksi-saksi yang berada di lokasi kejadian saat insiden tragis tersebut terjadi.
BACA JUGA:Terungkap ! Motif Ekonomi di Balik Pembunuhan Sadis Sopir Travel Jambi di Musi Banyuasin
BACA JUGA:Pekerja Tewas Terpapar Gas Beracun : Bos Sumur Ilegal Pilih Nyerah !
Selain itu, Asri mengungkapkan bahwa polisi juga melakukan wawancara dengan saksi lainnya yang bisa memberikan keterangan terkait insiden kebakaran tersebut.
Tim investigasi dari Polda Maluku Utara tidak bekerja sendiri.
Asri menyatakan bahwa tim Ditreskrimum Polda Maluku Utara telah diterjunkan ke Pulau Taliabu untuk membantu personel polres setempat dalam melakukan pemeriksaan.
BACA JUGA:Polisi Bawa 3 Terduga Jaringan Bandar Narkoba Jambi ke Jakarta