Bulog OKU Salurkan 235 Ribu Kg Beras Bantuan Pangan ke PKM

Reporter: Eco Marleno |

Editor: Dahlia |

Rabu , 22 Nov 2023 - 19:56

Kepala Bulog OKU, Julkhaidar Romadhon--

bulog oku salurkan 235 ribu kg beras bantuan pangan ke pkm                            baturaja - kepala perum badan urusan logistik (bulog) kabupaten ogan komering ulu (oku), julkhaidar romadhon mengatakan bahwa pihaknya saat ini kembali salurkan 235.880 kg bantuan pangan cadangan beras pemerintah ke seluruh desa/kelurahan di wilayah itu. 
penyaluran beras itu merupakan bantuan pangan tahap 2 alokasi bulan november tahun 2023.
“sudah kita salurkan untuk tahap 2 alokasi bulan november. jumlah penerimanya sama seperti bulan oktober kemarin yakni 23.588 keluarga penerima manfaat (kpm) di oku dimana satu kpm menerima satu karung beras 10 kg,” katanya saat dibincangi awak media di ruangannya, rabu (22/11/2023).
baca juga:tumbulkan kemacetan panjang, dprd sumsel akan panggil pt kai
dikatakan jul, setelah ini pihaknya juga berencana akan kembali menyalurkan beras cadangan pemerintah itu di awal bulan desember nanti.
“ini baru tahap 2, akan ada tahap selanjutnya yang akan kita salurkan pada awal bulan desember nanti,” kata dia.
penyaluran beras ini tambah jul, diantar langsung dari gudang bulog hingga ke titik penyaluran, sehingga masyarakat penerima manfaat akan lebih mudah untuk mengambil beras tersebut.
baca juga:3 minggu diresmikan, pasar kuliner sepi pedagang 
“distibusinya langsung kita antar ke titik penyaluran seperti kantor lurah atau desa,”tambahnya.
kemudian, jul juga memastikan stok beras di kabupaten oku masih termasuk aman hingga menjelang akhir tahun 2023, saat ini bulog oku memiliki stok 2000 ton termasuk bantuan dari kanwil.
“insyallah stok aman meskipun kita sempat terkendala dalam penyerapan akibat musim panas kemarin,” ungkapnya.
baca juga:gelar dialog nasional untuk tingkatkan kredibilitas hakim di indonesia
meski demikian, jul sangat menyayangkan ditahun 2023 ini serapan dari petani di kabupaten oku sangat sedikit sekali.
hal itu menurutnya adalah merupakan dampak dari badai elnino yang melanda sehingga mengakibatkan banyak petani yang gagal panen.
“bayangkan saja, dari target 30.000 ton serapan, kita hanya mampu menyerap 4000 ton sepanjang tahun 2023 ini. artinya dampak elnino ini sangat besar pengaruhnya,” tukasnya. ***

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 8 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan