Komitmen Dukung Program Percepatan Penurunan Stunting, PEP Prabumulih Field Beri Bantuan

Reporter: Prabu Agustian |

Editor: Maryati |

Rabu , 26 Jun 2024 - 20:56

Ketua PWP Zona 4, Titik Djudjuanto secara simbolis menyerahkan bantuan untuk anak penderita stunting.-Foto : Prabu Agustian-

komitmen dukung program percepatan penurunan stunting, pep prabumulih field beri bantuan                             prabumulih, koranpalpos.com - dalam rangka memperingati hari ulang tahun (hut) persatuan wanita patra (pwp), pt pertamina ep prabumulih field memberikan bantuan berupa 240 kotak susu formula kepada delapan anak penderita stunting di empat kelurahan di kota prabumulih, sumatera selatan. 
bantuan ini diserahkan secara simbolis oleh ketua pwp zona 4, titik djudjuanto kepada kepala puskesmas prabumulih barat, wallia illana, di gedung patra ria prabumulih, belum lama ini.
ketua pwp zona 4, titik djudjuanto, mengungkapkan bahwa bantuan susu formula bagi anak-anak penderita stunting ini merupakan salah satu bentuk komitmen pep prabumulih field dan pwp zona 4 dalam mendukung program percepatan penurunan angka stunting di kota prabumulih. 
selain memberikan bantuan susu formula, program ini juga mencakup edukasi kepada orang tua tentang pentingnya asupan gizi yang cukup bagi anak-anak mereka.
baca juga:244 kades di muara enim terima sk perpanjangan masa jabatan
baca juga:9 pejabat pimpinan tinggi pratama enim dimutasi
 "program ini sejalan dengan kebijakan pemerintah pusat dan pemerintah kota prabumulih yang menginstruksikan percepatan penurunan angka stunting dengan target pada tahun 2024 ini mencapai 100 persen, sehingga pemerintah kota prabumulih juga terpacu untuk menanggulangi dan mencegah stunting melalui berbagai program," jelas titik djudjuanto.
sementara, senior manager pep prabumulih field, djudjuanto, menambahkan bahwa kota prabumulih dijadikan sebagai lokasi percontohan untuk penanganan stunting dengan menggunakan konsep pemberdayaan masyarakat. 
karena itu, pep prabumulih field memberikan dukungan penuh dengan bekerja sama dengan puskesmas prabumulih barat dalam pelaksanaan program percepatan penurunan angka stunting guna mencapai target bersama dalam menekan prevalensi stunting di kota prabumulih.
“melalui kerja sama dengan puskesmas prabumulih barat dan dinas kesehatan kota prabumulih, kami optimis persentase angka stunting akan semakin menurun, sejalan dengan penanganan stunting yang mengimplementasikan pendampingan dan pemberdayaan masyarakat. kami berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi para penerima manfaat," ungkap djudjuanto.
baca juga:satu bacalon resmi deklarasi: kemana arah dukungan pkb di pilkada lubuklinggau, ini jawaban nanan !
baca juga:nanan titip tiga prioritas pembangunan ini untuk dilanjutkan walikota selanjutnya...
sementara, kepala puskesmas prabumulih barat, wallia illana, mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi partisipasi aktif dari pep prabumulih field selama empat tahun terakhir. 
wallia menuturkan bahwa angka stunting di prabumulih mengalami penurunan yang signifikan sejak tahun 2021. 
"pada tahun 2021, jumlah kasus stunting mencapai 55 orang anak, tahun 2022 turun menjadi 24 orang anak, tahun 2023 menjadi 13 orang anak, dan tahun 2024 kembali turun menjadi 8 orang anak. angka stunting di kota prabumulih berhasil turun secara konsisten, yakni 14,61 persen pada 2023," jelas wallia illana.
penurunan angka stunting yang konsisten ini menunjukkan bahwa program penanganan stunting yang dilakukan telah memberikan hasil yang positif. 
baca juga:klarifikasi : pt rmko terus berkoordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan
baca juga:rodi wijaya dan imam senen deklarasikan pencalonan untuk pilkada lubuklinggau 2024, begini tanggapan nanan!
wallia menambahkan bahwa program penanganan stunting ini telah mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (sdgs), yakni tujuan 3 (kesehatan yang baik dan kesejahteraan), tujuan 10 (mengurangi ketimpangan), dan tujuan 17 (kemitraan untuk mencapai tujuan). (abu)