Utamakan Dialog untuk Hasilkan Solusi Tepat

Ia juga berjanji akan mengumpulkan semua asosiasi pedagang untuk membahas keinginan dan kebutuhan mereka.

“Seluruh asosiasi pedagang akan kita ajak duduk bersama untuk membahas apa yang diinginkan pedagang ke depannya, dan nanti akan kita agendakan,” tambahnya.

BACA JUGA:Indonesia Tertahan di Peringkat 134 FIFA

BACA JUGA:Genjot Pembangunan, Maksimalkan 9 Gerakan Serentak se-Sumsel

Dalam pertemuan tersebut, konsep yang ditawarkan pemerintah akan dikemukakan, dan pemerintah akan membuka diri untuk menerima saran dari pedagang mengenai bagaimana mereka ingin pasar tersebut dikelola.

“Kita nanti tanya langsung dengan pedagang maunya seperti apa, biar pasar ini menjadi lebih baik lagi dan saling bersinergi untuk memajukan pasar ini agar lebih baik untuk anak cucu kita,” tegasnya.

Dengan langkah-langkah ini, diharapkan Pasar 16 Ilir dapat menjadi lebih baik dan terus berkembang, sehingga memberikan manfaat lebih bagi masyarakat Palembang. 

Seperti diketahui, persoalan revitalisasi Pasar 16 Ilir yang sebelumnya sempat menimbulkan persoalan yang yang menimbulkan protes dari pedagang karena sempat dilakukan pemasangan pagar seng sehingga berdampak pada akses aktivitas transaksi pengunjung Pasar dan pedagang itu sendiri. 

Terkait perhatian Pj Wako  terhadap tata ruang Pasar 16 tersebut, sejumlah warga dan pengunjung Pasar 16 Ilir berharap agar revitalisasi yang dilakukan terhadap Pasar tradisional Kota Palembang tersebut memberikan dampak positif yang win-win solutions.

"Jadi revitalisasi tetap berjalan lancar namun disisi lain aktivitas pedagang tetap berjalan dan tak terganggu, "ungkap Fani, salah seorang pengunjung Pasar 16 Ilir, Kamis (20/6). 

Pandangan yang sama juga dikatakan Dian, warga Kota Palembang lainnya. 

"Dengan Pj yang baru, kita selaku warga berharap, persoalan revitalisasi ini menjadi sesuatu yang bermanfaat dan positif  bagi pedagang khususnya di sisi perkembangan dan geliat roda perekonomian, " ujarnya. 

Sedangkan, Anggota DPRD Kota Palembang, Lailata Ridha SH menekankan, dirinya memberikan apresiasi kepada Pj Wako, Ucok Abdul Rauf Damenta yang langsung perhatian terhadap masalah revitalisasi Pasar 16 Ilir. 

"Kita berharap agar Pj Wako dapat memberikan sentuhan dan warna yang lain agar persoalan revitalisasi Pasar 16 Ilir berjalan sesuai rencana dengan tetap mengutamakan perhatian terhadap keberadaan pedagang setempat. 

“Pentingnya melibatkan semua pihak. Artinya yang dicari adalah win-win solution. Program revitalisasi tetap berjalan namun pedagang tetap bisa memenuhi dan menjalankan haknya untuk berusaha,” ujarnya. ***