Amalan 10 Hari Terakhir Ramadan: Mendekatkan Diri kepada Allah SWT dalam Keheningan Malam

Reporter: Yuli |

Editor: Dahlia |

Senin , 08 Apr 2024 - 20:18

PALEMBANG, KORANPALPOS.COM - Dalam semangat Ramadan, umat Islam dipersilakan untuk meningkatkan amal ibadah sebagai bentuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Salah satu periode yang dianggap paling istimewa dalam bulan Ramadan adalah 10 hari terakhir.

Hadis yang diriwayatkan oleh Aisyah RA menggambarkan keutamaan besar dari kesungguhan beribadah pada 10 hari terakhir tersebut, bahkan melebihi kesungguhan beliau di waktu-waktu lainnya.

Hal ini menegaskan pentingnya memanfaatkan sepuluh hari terakhir Ramadan dengan amalan-amalan yang bermakna dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Hadis ini menunjukkan betapa pentingnya untuk menjaga kesungguhan dan kekhusyu'an dalam beribadah, terutama pada saat-saat terakhir Ramadan.

Rasulullah SAW, sebagai teladan bagi umat Islam, menunjukkan dedikasinya yang luar biasa dalam beribadah pada periode tersebut.

Beliau tidak hanya menyarankan, tetapi juga memberi teladan langsung dengan menghabiskan malam-malam tersebut untuk beribadah dan membangunkan istri-istrinya untuk ikut beribadah.

Ada beberapa faktor yang mendorong Rasulullah SAW untuk bersungguh-sungguh dalam beribadah di 10 hari terakhir Ramadan:

1. Penutupan Bulan Ramadan

BACA JUGA:Nikmat Ibadah Puasa Ramadhan

amalan 10 hari terakhir ramadan: mendekatkan diri kepada allah swt dalam keheningan malam                            palembang, koranpalpos.com - dalam semangat ramadan, umat islam dipersilakan untuk meningkatkan amal ibadah sebagai bentuk mendekatkan diri kepada allah swt.
salah satu periode yang dianggap paling istimewa dalam bulan ramadan adalah 10 hari terakhir.
hadis yang diriwayatkan oleh aisyah ra menggambarkan keutamaan besar dari kesungguhan beribadah pada 10 hari terakhir tersebut, bahkan melebihi kesungguhan beliau di waktu-waktu lainnya.
baca juga:ingin mudik nyaman dan aman ? ikuti 12 tips berikut, nomor 12 sering diabaikan ! 
baca juga:pemudik sebaiknya istirahat terlebih dahulu sebelum melanjutkan perjalanan
hal ini menegaskan pentingnya memanfaatkan sepuluh hari terakhir ramadan dengan amalan-amalan yang bermakna dan mendekatkan diri kepada allah swt.
hadis ini menunjukkan betapa pentingnya untuk menjaga kesungguhan dan kekhusyu'an dalam beribadah, terutama pada saat-saat terakhir ramadan.
rasulullah saw, sebagai teladan bagi umat islam, menunjukkan dedikasinya yang luar biasa dalam beribadah pada periode tersebut.
baca juga:berbagi kebahagiaan di bulan ramadhan
baca juga:memaknai nikmat sehat selama puasa ramadan 
beliau tidak hanya menyarankan, tetapi juga memberi teladan langsung dengan menghabiskan malam-malam tersebut untuk beribadah dan membangunkan istri-istrinya untuk ikut beribadah.
ada beberapa faktor yang mendorong rasulullah saw untuk bersungguh-sungguh dalam beribadah di 10 hari terakhir ramadan:
1. penutupan bulan ramadan
baca juga:nikmat ibadah puasa ramadhan
baca juga:malam penuh berkah : lailatul qadr dan amalan-amalannya
sepuluh hari terakhir merupakan penutup dari bulan ramadan yang penuh dengan berkah.
amalan di akhir bulan dianggap lebih berharga dan meninggalkan kesan yang mendalam.
2. kecintaan pada malam-malam terakhir
baca juga:pengemis buta dan rezeki dari allah
baca juga:wanita mulia yang berjasa dalam sejarah islam 
rasulullah saw sangat mencintai malam-malam terakhir ramadan karena keberadaannya penuh dengan berkah dan kemuliaan.
3. kerinduan akan lailatul qadar
lailatul qadar, malam yang lebih baik dari seribu bulan, menjadi puncak keutamaan dalam 10 hari terakhir ramadan.
rasulullah saw sangat merindukan kehadiran malam yang penuh kemuliaan ini.
4. memberi contoh kepada umat
rasulullah saw memberikan contoh kepada umatnya agar tidak terlena dengan kesibukan persiapan hari raya dan tetap fokus pada ibadah di 10 hari terakhir.
berikut adalah beberapa amalan utama yang dianjurkan untuk dilakukan di 10 hari terakhir ramadan:
1. memperpanjang shalat malam
rasulullah saw menghabiskan waktu untuk beribadah, shalat, zikir, dan aktivitas ibadah lainnya hingga waktu fajar.
ini adalah waktu yang sangat tepat untuk mendekatkan diri kepada allah dengan shalat malam.
2. memperbanyak sedekah
memperbanyak sedekah, baik itu zakat fitrah, zakat mal, atau sedekah sunnah, adalah tindakan yang sangat dianjurkan di 10 hari terakhir ini.
3. i’tikaf
meskipun dalam situasi pandemi seperti saat ini, i’tikaf di masjid mungkin sulit dilakukan, tetapi aktivitas i’tikaf dapat dilakukan di rumah dengan memanfaatkan waktu sebaik mungkin untuk beribadah.
4. tilawah al-qur’an
meningkatkan membaca al-qur’an menjadi salah satu ibadah utama di 10 hari terakhir ramadan.
amalan-amalan seperti shalat malam, sedekah, i’tikaf, dan tilawah al-qur’an dapat tetap dilakukan di rumah dengan penuh kekhusyu'an dan keikhlasan.
dengan memahami keutamaan dan pentingnya 10 hari terakhir ramadan, umat islam diharapkan dapat memanfaatkan waktu-waktu berharga ini dengan sebaik-baiknya.
melalui amalan-amalan yang dianjurkan, kita dapat mendekatkan diri kepada allah swt dan meraih keberkahan serta kemuliaan yang terkandung dalam 10 malam terakhir ramadan.
semoga amalan-amalan kita diterima oleh allah swt dan membawa kebaikan bagi diri kita sendiri serta umat manusia secara keseluruhan. aamiin. ***

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Palembang Pos 9 April 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan