Senin, 08 Jul 2024
Network
Beranda
METROPOLIS
RAKYAT MEMILIH
OLAHRAGA
BORGOL
MANG JUHAI
UNIK
PLESIRAN
DERAP NUSANTARA
UTAMA
OPINI
LIFESTYLE
OTOMOTIF
KULINER
KESEHATAN
ADVERTORIAL
SUMSEL RAYA
BISNIS
Network
Beranda
UTAMA
Detail Artikel
Mukjizat Berpuasa Ramadan Bagi Kesehatan
Reporter:
Maryati
|
Editor:
Dahlia
|
Rabu , 27 Mar 2024 - 21:58
Ilustrasi-Foto: Istimewa-
mukjizat berpuasa ramadan bagi kesehatan bulan ramadhan adalah bulan yang paling dinanti oleh umat muslim. saat itu, dianggap sebagai bulan yang penuh berkah dan rahmah. semua umat muslim yang sehat dan sudah akil balik diwajibkan untuk berpuasa sebulan penuh. meskipun untuk sebagian orang ibadah puasa cukup berat, tetapi terdapat keistimewaan untuk mendapatkan hikmah dari allah berupa kebahagian, pahala berlipat, dan bahkan suatu muhjizat dalam kesehatan. baca juga:timbulkan kekhawatiran dan ketakutan baca juga:menyadarkan arti sejati puasa: lebih dari sekadar menahan lapar dan haus allah berjanji akan memberikan berkah kepada orang yang berpuasa. seperti ditegaskan sabda nabi muhammad saw yang diriwayatkan oleh ibnu suny dan abu nu'aim: "berpuasalah maka kamu akan sehat." dengan berpuasa, akan diperoleh manfaat secara biopsikososial berupa sehat jasmani, rohani dan sosial. rahasia kesehatan yang dijanjikan dalam berpuasa inilah yang menjadi daya tarik ilmuwan untuk meneliti berbagai aspek kesehatan puasa secara psikobiologis, imunopatofisilogis dan biomolekular. baca juga:teladan dari rasulullah saw dalam berbuka puasa baca juga:10 rahasia dan keajaiban puasa: melampaui sekadar ibadah, mengungkapkan kekuatan luar biasa para pakar nutrisi dunia mendefinisikan puasa atau kelaparan (starvasi) sebagai pantangan mengkonsumsi nutrisi baik secara total atau sebagian dalam jangka panjang atau jangka pendek. sedangkan konsep puasa dalam islam secara substansial adalah menahan diri tidak makan, minum dan berhubungan suami istri mulai terbit fajar hingga terbenam matahari dengan disertai niat. sehingga puasa memiliki perbedaan dibandingkan starvasi biasa. mukizat puasa terhadap kesehatan 1. keseimbangan anabolisme dan katabolisme berbeda dengan kelaparan atau starvasi dalam berbagai bentuk dapat mengganggu kesehatan tubuh. namun sebaliknya, dalam puasa ramadhan terjadi keseimbangan anabolisme dan katabolisme yang berakibat asam amino dan berbagai zat lainnya membantu peremajaan sel dan komponennya memproduksi glukosa darah dan mensuplai asam amino dalam darah sepanjang hari. cadangan protein yang cukup dalam hati karena asupan nutrisi saat buka dan sahur akan tetap dapat menciptakan kondisi tubuh untuk terus memproduksi protein esensial lainnya seperti albumin, globulin dan fibrinogen. hal ini tidak terjadi pada starvasi jangka panjang, karena terjadi penumpukan lemak dalam jumlah besar, sehingga beresiko terjadi sirosis hati. sedangkan saat puasa di bulan ramadhan, fungsi hati masih aktif dan baik. 2. tidak mengakibatkan pengasaman dalam darah. kemudian juga berbeda dengan starvasi, dalam puasa islam penelitian menunjukkan asam amino teroksidasi dengan pelan dan zat keton tidak meningkat dalam darah sehingga tidak akan mengakibatkan pengasaman dalam darah. 3. tidak berpengaruh pada sel darah dalam penelitian, saat puasa tidak berpengaruh pada sel darah manusia & tidak terdapat perbedaan jumlah retikulosit, volume sel darah merah serta rata-rata konsentrasi hemoglobin (mch, mchc) dibandingkan dengan orang yang tidak berpuasa. 4. penderita diabetes tipe 2 tidak berpengaruh puasa ramadhan pada penderita diabetes tipe 2 tidak berpengaruh dan tidak terdapat perbedaan protein gula, protein glikosilat dan hemoglobin glikosilat. namun pada penderita diabetes tipe tertentu sebaiknya harus berkonsultasi dengan dokter bila hendak berpuasa. diantaranya adalah penderita diabetes dengan keton meningkat, sedang hamil, usia anak atau komplikasi lain seperti gagal ginjal dan jantung. 5. pengaruh pada ibu hamil dan menyusui terdapat sebuah penelitian puasa pada ibu hamil, ibu menyusui, dan kelompok tidak hamil dan tidak menyusui di perkampungan afika barat. ternyata dalam penelitian tersebut disimpulkan tidak terdapat perbedaan kadar glukosa serum, asam lemak bebas, trigliserol, keton, beta hidroksi butirat, alanin, insulin, glucagon dan hormon tiroksin. 6. penurunan glukosa dan berat badan studi kohort dilakukan pada 81 mahasiswa universitas teheran of medical sciences saat berpuasa. dilakukan evaluasi berat badan, indeks massa tubuh (bmi), glukosa, trigliserida (tg), kolesterol, lipoprotein densitas rendah (ldl), high density lipoprotein (hdl), dan very low density lipoprotein (vldl), sebelum dan sesudah ramadhan. studi ini menunjukkan bahwa puasa ramadhan menyebabkan penurunan glukosa dan berat badan. meskipun ada penurunan yang signifikan dalam frekuensi makan, peningkatan yang signifikan dalam ldl dan penurunan hdl tercatat pada bulan ramadhan. tampaknya efek puasa ramadhan pada tingkat lipid dalam darah mungkin berkaitan erat dengan pola makan gizi atau respon kelaparan biokimia. 7. pengaruh pada fungsi kelenjar gondok ketika berpuasa ternyata juga terbukti tidak berpengaruh pada fungsi kelenjar gondok manusia. hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan kadar plasma tiroksin (ts),tiroksin bebas, tironin triyodium dan hormon perangsang gondok (tsh) pada penderita laki-laki yang berpuasa. 8. pengaruh pada hormon virgisteron sedangkan pada penelitian hormon wanita tidak terjadi gangguan pada hormon virgisteron saat melaksanakan puasa. tetapi, 80% populasi penelitian menunjukkan penurunan hormon prolaktin. penelitian ini menunjukkan harapan baru bagi penderita infertilitas atau kemandulan wanita yang disebabkan peningkatan hormon prolaktin. sehingga saat puasa, wanita tetap berpeluang besar untuk tetap pada kondisi subur. 9. bermanfaat bagi jantung beberapa penelitian menyebutkan sebenarnya tidak terdapat perbedaan yang mencolok saat berpuasa dibandingkan saat tidak berpuasa. puasa ramadhan tidak mempengaruhi secara drastis metabolisme lemak, karbohidrat dan protein. meskipun terjadi peningkatan serum uria dan asam urat sering terjadi saat terjadi dehidrasi ringan saat puasa. saat berpuasa ternyata terjadi peningkatan hdl dan apoprotein alfa1. penurunan ldl sendiri ternyata sangat bermanfaat bagi kesehatan jantung dan pembuluh darah. beberapa penelitian "chronobiological" menunjukkan saat puasa ramadhan berpengaruh terhadap ritme penurunan distribusi sirkadian dari suhu tubuh, hormon kortisol, melatonin dan glisemia. berbagai perubahan yang meskipun ringan tersebut tampaknya juga berperan bagi peningkatan kesehatan manusia. 10. menurunkan adrenalin keadaan psikologis yang tenang, teduh dan tidak dipenuhi rasa amarah saat puasa ternyata dapat menurunkan adrenalin. saat marah terjadi peningkatan jumlah adrenalin sebesar 20-30 kali lipat. adrenalin akan memperkecil kontraksi otot empedu, menyempitkan pembuluh darah perifer, meluaskan pembuluh darah koroner, meningkatkan tekanan darah arterial dan menambah volume darah ke jantung dan jumlah detak jantung. adrenalin juga menambah pembentukan kolesterol dari lemak protein berkepadatan rendah. berbagai hal tersebut ternyata dapat meningkatkan resiko penyakit pembuluh darah, jantung dan otak seperti jantung koroner, stroke dan lainnya. berbagai kajian ilmiah melalui penelitian medis telah menunjukkan bahwa ternyata puasa sebulan penuh saat bulan ramadhan bermanfaat sangat luar biasa bagi tubuh manusia. sebaliknya banyak penelitian menunjukkan bahwa puasa berbeda dengan starvasi biasa, secara umum tidak akan mengganggu tubuh manusia. dalam mencermati temuan ilmiah tersebut akan lebih diyakini bahwa berkah kesehatan yang dijanjikan dalam berpuasa ternyata bukan sekedar teori dan opini. manfaat puasa bagi kesehatan sebagian telah terbukti secara ilmiah. wajar saja, bahwa puasa adalah saat yang paling dinantikan oleh kaum muslim karena memang terbukti secara ilmiah menjanjikan berkah dan mukjizat dalam kesehatan manusia. (sumber : dinkes.agamkab.go.id)
1
2
3
4
»
Last
Tag
# adrenalin dan kesehatan
# pengaruh hormon prolaktin
# kadar glukosa darah
# fungsi kelenjar gondok
# keseimbangan anabolisme dan katabolisme
# manfaat puasa
# diabetes tipe 2
# puasa ramadan
# kesehatan jantung
# kesehatan tubuh
Share
Koran Terkait
Kembali ke koran edisi Palembang Pos 28 Maret 2024
Berita Terkini
Cara Menghasilkan Uang dengan Game di Smartphone : Berikut Panduan Lengkap Aplikasi Terbaik !
BISNIS
4 jam
Mang Juhai Minum Kopi Komandan
MANG JUHAI
5 jam
Kiat Jaga Kesehatan Ketika Memasuki Masa Pancaroba !
OLAHRAGA
5 jam
Bawaslu RI Ingatkan Jajaran Kaji Pelanggaran Netralitas dengan Matang
RAKYAT MEMILIH
5 jam
Harashta Haifa Zahra Dinobatkan Sebagai Miss Supranational 2024
UTAMA
5 jam
Berita Terpopuler
Tragedi Warung Kopi di Ogan Ilir Terungkap : Satu dari Dua Pelaku Dibekuk, Ini Motifnya !
BORGOL
18 jam
Xiaomi 14 Ultra Terima Pembaruan HyperOS : Kamera Jadi Lebih Optimal !
LIFESTYLE
12 jam
5 Fakta Sejarah Lapangan Merdeka Lubuklinggau : Tempat Pengibaran Pertama Merah Putih di Lubuklinggau !
UNIK
8 jam
Gunung Semeru Erupsi dengan Letusan Teramati hingga 1 Kilometer
UTAMA
18 jam
Tepergok Massa Hendak Mencuri Motor: Begini Nasib Warga Keluang Ini !
BORGOL
9 jam
Berita Pilihan
Mengintip Keunggulan Mazda CX-3 di GIIAS 2024 : SUV Compact dengan Teknologi Mutakhir !
OTOMOTIF
5 jam
Xiaomi 14 Ultra Terima Pembaruan HyperOS : Kamera Jadi Lebih Optimal !
LIFESTYLE
12 jam
PIALA EROPA 2024 : Belanda Tantang Inggris di Semifinal Setelah Singkirkan Turki 2-1 !
OLAHRAGA
18 jam
PIALA EROPA 2024 : Inggris ke Semifinal Setelah Singkirkan Swiss Lewat Adu Penalti !
OLAHRAGA
18 jam
Prakiraan Cuaca BMKG Minggu 7 Juli 2024 : Mayoritas Wilayah Indonesia Diguyur Hujan !
UTAMA
18 jam