Gibran Enggan Tanggapi Pemilu Ulang tanpa Dirinya

Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka memberikan keterangan kepada wartawan di Solo, Jawa Tengah, Senin (25/3/2024).--Foto: Antara

SOLO - Wali Kota Surakarta yang juga merupakan calon wakil presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka tampak enggan menanggapi permintaan berbagai pihak agar ada pemilu ulang tanpa dirinya.

"Misalnya nanti diulang, terus jagoannya kalah, apa minta diulang lagi. Apakah minta diulang sampai menang," katanya di Solo, Jawa Tengah, Senin.

Oleh karena itu, dia mempersilahkan pihak-pihak yang tidak puas dengan hasil Pemilu 2024 untuk memprosesnya melalui jalur yang sudah ada.

BACA JUGA:KPU Sebut Jumlah PSU, PSL dan PSS Turun di Pemilu 2024

BACA JUGA:DKPP Telah Putus 587 Perkara hingga Maret 2024

"Yang dari pasangan calon satu dan pasangan calon tiga, jika ada hal-hal yang kurang berkenan sudah ada jalurnya masing-masing," katanya.

Disinggung mengenai permintaan pemilu ulang yang diajukan oleh beberapa pihak, ia kembali meminta agar hal itu diselesaikan melalui jalur konstitusi.

"Jika nomor 1, nomor 3 ada hal-hal yang kurang berkenan silahkan diproses melalui jalur-jalur yang sudah ada," katanya.

BACA JUGA:Mendagri Sampaikan 240 ASN Langgar Netralitas Pemilu 2024

BACA JUGA:Prabowo Rangkul NasDem karena Masuk 5 Besar Pileg

Sebelumnya, tim pemenangan peserta Pemilihan Presiden 2024 nomor urut satu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan nomor urut tiga Ganjar Pranowo-Mahfud Md menggugat hasil Pilpres 2024 ke Mahkamah Konstitusi.

Keduanya meminta Prabowo-Gibran didiskualifikasi dari Pilpres 2024.

Sementara itu, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Hasyim Asy'ari menyebutkan realisasi anggaran penyelenggaraan Pemilu 2024 mencapai Rp40 triliun dari Rp51 triliun yang dialokasikan, atau setara 79,50 persen, per 15 Maret 2024.

BACA JUGA:PPP Ajukan Gugatan PHPU Pileg 18 Provinsi ke MK

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan