5 Golongan yang Boleh Membayar Fidyah Puasa, Siapa Saja?

Reporter: Dahlia |

Editor: Isro |

Rabu , 06 Mar 2024 - 06:40

Membayar Fidyah bagi yang wajib-Foto: www.wiz.or.id-

Orang tua yang sudah lanjut usia dan tidak mampu lagi untuk berpuasa secara fisik karena kelemahan tubuhnya juga termasuk dalam kategori yang berhak membayar fidyah.

3. Orang dengan Kondisi Kesehatan Khusus

Orang yang mengalami kondisi kesehatan tertentu, seperti wanita hamil atau menyusui yang khawatir puasa akan berdampak buruk pada kesehatan dirinya atau bayinya, juga diizinkan membayar fidyah.

4. Orang yang Sedang dalam Perjalanan

Orang yang sedang dalam perjalanan jauh yang dapat mengganggu kesehatan dan kondisi fisiknya, sehingga tidak memungkinkan untuk berpuasa, juga termasuk dalam kategori yang berhak membayar fidyah.

5. Orang yang Tidak Dapat Berpuasa karena Alasan Syar'i

Selain kondisi kesehatan, ada juga alasan syar'i lain yang membuat seseorang tidak bisa berpuasa, misalnya bagi wanita yang sedang haid atau nifas, maka mereka juga dapat membayar fidyah untuk mengganti puasa yang mereka tinggalkan.

Membayar fidyah tidak hanya berarti memenuhi kewajiban agama, tetapi juga merupakan bentuk kepedulian sosial terhadap sesama yang membutuhkan.

Pembayaran fidyah biasanya dihitung berdasarkan jumlah makanan pokok yang setara dengan satu hari puasa, misalnya beras, gandum, atau jenis makanan pokok lainnya yang umum dikonsumsi dalam masyarakat.

Besaran fidyah juga dapat bervariasi tergantung pada kondisi ekonomi setempat dan harga-harga pasar yang berlaku.

Kesadaran akan kewajiban membayar fidyah harus ditanamkan dalam setiap Muslim agar dapat memperoleh manfaat spiritual dan sosial yang terkandung di dalamnya.

Dengan membayar fidyah, umat Islam tidak hanya memperoleh pahala dari Allah, tetapi juga membantu meringankan beban bagi sesama yang membutuhkan. ***

5 golongan yang boleh membayar fidyah puasa, siapa saja?                            palembang - dalam islam, fidyah adalah kewajiban untuk membayar sejumlah uang atau memberi makanan kepada orang yang tidak mampu berpuasa selama bulan ramadan atau yang tidak dapat berpuasa karena kondisi kesehatan tertentu.
fidyah merupakan salah satu bentuk kepedulian dan keberbagian kepada sesama yang diatur dalam syariat islam.
namun, tidak semua orang mengetahui siapa saja yang berhak membayar fidyah.
di indonesia, kebijakan mengenai fidyah telah diatur dengan jelas dalam konteks keagamaan dan hukum negara.
baca juga:bolehkah sikat gigi di siang hari saat puasa, simak penjelasannya!
baca juga:10 tips orangtua dalam melatih anak berpuasa, dijamin lebih semangat!
menurut ketua majelis ulama indonesia (mui) pusat, kiai hajj ahmad hasyim muzadi, pembayaran fidyah menjadi kewajiban bagi setiap muslim yang tidak dapat menjalankan ibadah puasa karena alasan tertentu.
berikut adalah beberapa kategori orang yang berhak membayar fidyah:
1.orang sakit yang tidak bisa berpuasa
orang yang sakit secara medis dan tidak mampu berpuasa karena kondisi kesehatannya berhak membayar fidyah.
baca juga:15 kata-kata bijak menyambut ramadhan, inspirasi penyemangat berpuasa!
baca juga:mengapa pesantren kilat hanya muncul saat ramadhan? ini tujuannya!
kondisi kesehatan yang dimaksud di sini adalah penyakit atau kondisi fisik yang mengharuskan seseorang untuk mengonsumsi obat-obatan atau makanan secara teratur sehingga tidak memungkinkan untuk berpuasa.
2. orang lanjut usia yang lemah
orang tua yang sudah lanjut usia dan tidak mampu lagi untuk berpuasa secara fisik karena kelemahan tubuhnya juga termasuk dalam kategori yang berhak membayar fidyah.
3. orang dengan kondisi kesehatan khusus
baca juga:6 tips menghilangkan rasa haus saat berpuasa, nomor 4 luar biasa!baca juga:6 tips menghilangkan rasa haus saat berpuasa, nomor 4 luar biasa!
baca juga:4 jenis kurma peremium untuk sambut puasa, kamu wajib coba!
orang yang mengalami kondisi kesehatan tertentu, seperti wanita hamil atau menyusui yang khawatir puasa akan berdampak buruk pada kesehatan dirinya atau bayinya, juga diizinkan membayar fidyah.
4. orang yang sedang dalam perjalanan
orang yang sedang dalam perjalanan jauh yang dapat mengganggu kesehatan dan kondisi fisiknya, sehingga tidak memungkinkan untuk berpuasa, juga termasuk dalam kategori yang berhak membayar fidyah.
5. orang yang tidak dapat berpuasa karena alasan syar'i
selain kondisi kesehatan, ada juga alasan syar'i lain yang membuat seseorang tidak bisa berpuasa, misalnya bagi wanita yang sedang haid atau nifas, maka mereka juga dapat membayar fidyah untuk mengganti puasa yang mereka tinggalkan.
membayar fidyah tidak hanya berarti memenuhi kewajiban agama, tetapi juga merupakan bentuk kepedulian sosial terhadap sesama yang membutuhkan.
pembayaran fidyah biasanya dihitung berdasarkan jumlah makanan pokok yang setara dengan satu hari puasa, misalnya beras, gandum, atau jenis makanan pokok lainnya yang umum dikonsumsi dalam masyarakat.
besaran fidyah juga dapat bervariasi tergantung pada kondisi ekonomi setempat dan harga-harga pasar yang berlaku.
kesadaran akan kewajiban membayar fidyah harus ditanamkan dalam setiap muslim agar dapat memperoleh manfaat spiritual dan sosial yang terkandung di dalamnya.
dengan membayar fidyah, umat islam tidak hanya memperoleh pahala dari allah, tetapi juga membantu meringankan beban bagi sesama yang membutuhkan. ***

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 5 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan