Wujudkan Kota Bersih, Pemkot Prabumulih Gandeng PLN Bangun Fasilitas 3R Ramah Lingkungan

Sekda Prabumulih H Elman meninjau gedung 3R yang baru diresmikan. -Foto : Prabu Agustian-

BACA JUGA:Jenderal Maruli Harapkan TMMD Bawa Manfaat Kesejahteraan

Lebih lanjut, Elman menuturkan bahwa pembangunan Gudang 3R ini juga merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT PLN (Persero).

Program tersebut merupakan bentuk nyata komitmen PLN dalam mendukung kebijakan pemerintah daerah terkait pengelolaan sampah berkelanjutan sekaligus pemberdayaan masyarakat lokal.

“PLN bukan hanya fokus pada sektor energi listrik, tapi juga berperan aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan. Melalui program TJSL ini, PLN telah menunjukkan kontribusinya dalam menciptakan keseimbangan antara pembangunan ekonomi dan pelestarian alam,” ungkap Elman.

BACA JUGA:Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar Lantik Pemuda Tani Nelayan se-Sumsel, Dorong Generasi Muda Jadi Petani Man

BACA JUGA:Rutan Baturaja Menerima Kunjungan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hak Asasi Manusia Sumsel

Pria yang pernah menjabat sebagai Penjabat (Pj) Wali Kota Prabumulih itu juga menegaskan, Pemkot Prabumulih memiliki visi untuk menjadi kota hijau dan bersih (Green City) yang ramah lingkungan. Oleh karena itu, sinergi seperti ini harus terus ditingkatkan agar pengelolaan lingkungan berjalan secara berkesinambungan.

“Pengelolaan sampah terpadu seperti ini merupakan salah satu strategi pemerintah untuk mencapai visi Kota Prabumulih yang bersih, hijau, dan berkelanjutan. Kami berharap program seperti ini dapat menginspirasi daerah lain di Sumatera Selatan,” ujarnya.

Fasilitas Gudang 3R Bank Sampah Mobile Prabumulih berfungsi sebagai pusat pengumpulan, pemilahan, serta pengolahan sampah yang memiliki potensi daur ulang. Di tempat ini, berbagai jenis sampah anorganik seperti plastik, kertas, dan logam akan dipilah dan diolah menjadi bahan baku industri atau produk daur ulang yang bernilai jual.

Sementara untuk sampah organik, akan dimanfaatkan menjadi kompos atau bahan bakar alternatif (pelet biomassa) yang ramah lingkungan. Sistem ini secara langsung mendukung prinsip ekonomi sirkular, di mana limbah dapat kembali menjadi sumber daya produktif.

“Dengan adanya fasilitas 3R, masyarakat bisa mendapatkan manfaat ganda: lingkungan yang bersih dan tambahan penghasilan dari hasil pengelolaan sampah,” ujar Elman.

Pemerintah Kota Prabumulih juga berencana memperluas jaringan bank sampah di setiap kelurahan agar pengelolaan sampah berbasis masyarakat semakin efektif. Selain itu, edukasi kepada masyarakat akan terus digencarkan melalui kegiatan sosialisasi, pelatihan daur ulang, dan program sekolah peduli lingkungan.

Dalam kesempatan yang sama, Manager PLN UP3 Ogan Ilir, Arif Azanny, menegaskan bahwa program pembangunan Gudang 3R ini merupakan bagian dari komitmen PLN dalam mendukung kebijakan pemerintah daerah untuk mengatasi permasalahan lingkungan, terutama pengelolaan sampah.

“Melalui program TJSL, kami berupaya memberikan manfaat langsung bagi masyarakat. Gudang 3R ini tidak hanya membantu menjaga kebersihan kota, tetapi juga diharapkan menjadi pusat pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan sampah,” ujarnya.

Menurut Arif, PLN akan terus melakukan pendampingan dan memberikan pelatihan kepada masyarakat sekitar agar mampu mengelola sampah dengan baik dan produktif. Ia juga berharap fasilitas ini bisa dimanfaatkan secara optimal oleh seluruh lapisan masyarakat.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan