Bangga Masyarakat Semangat Tempuh Pendidikan Tinggi

ORIENTASI : Bupati membuka Orientasi Studi Mahasiswa Baru (OSMB) Tahap 5 Tahun akademik 2025/2026 semester genap UT di Gedung Kesenian Putri Dayang Rindu.-foto:dokumen palpos-

KORANPALPOS.COM - Bupati Muara Enim H Edison, mengaku bangga dengan masyarakat Kabupaten Muara Enim yang memiliki semangat tinggi menempuh pendidikan di bangku kuliah khususnya, di Universitas Terbuka (UT).

Berdasarkan data jumlah mahasiswa UT tahun 2025, Kabupaten Muara Enim berada peringkat ke-3 se-Provinsi Sumatera Selatan sebagai daerah penyumbang terbanyak dengan total 9.946 mahasiswa. 

Hal tersebut disampaikan Bupati saat membuka Orientasi Studi Mahasiswa Baru (OSMB) Tahap 5 Tahun akademik 2025/2026 semester genap UT, di Gedung Kesenian Putri Dayang Rindu, Senin 25 Agustus 2025.

BACA JUGA:11 Orang Anggota Polsek Sanga Desa Dapat Penghargaan: Berikut Daftar Penghargaan yang Diraih

BACA JUGA:Event Tahunan Jadi Kampanye Jaga Kelestarian Sungai Musi dari Illegal Fishing

Hadir dalam kesempatan itu, Direktur UT Palembang Drs H Tair Abunaim, diwakili Manajer Tata Usaha, Imam Dwinusa Harun SE, Kepala Disdikbud Muara Enim  H Rusdi Hairullah, Kepala BKPSDM Muara Enim H.

Harson Sunardi SAP MSi, para Kepala Sentra Layanan UT (SALUT) Kabupaten Muara Enim, serta ratusan mahasiswa baru peserta OSMB UT Palembang.

Bupati menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Muara Enim, khususnya generasi muda atas antusias dan minat yang tinggi untuk melanjutkan pendidikan tinggi. 

BACA JUGA:DPRD Kota Prabumulih Gelar Rapat Paripurna Laporan Reses Masa Persidangan III Tahun Sidang 2025

BACA JUGA:Pengelolaan Kebersihan di Kota Prabumulih Resmi Beralih dari Perkim ke DLH

"Hal ini sejalan dengan visi dan misi Pemerintah Kabupaten Muara Enim mewujudkan Muara Enim Bangkit Rakyat Sejahtera (Membara) dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Bumi Serasan Sekundang," ujar Edison.

Menurut Bupati, tingginya antusias warga Muara Enim berkuliah tak terlepas dari inovasi UT yang mempelopori pendidikan jarak jauh.

"Inovasi ini mempermudah akses pendidikan tinggi tanpa mempertimbangkan jarak,usia atau latar belakang," tuturnya.

BACA JUGA:Ramayana Baturaja Kini Gulung Tikar Akibat Daya Beli Masyarakat Turun

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan