Presiden Prabowo Rapikan Baret Muhaimin

Presiden Prabowo Subianto merapikan baret yang dikenakan oleh Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar saat menyalami beberapa pejabat negara di lokasi Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer, di Pusat Pendidi-Foto: Antara-
JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto sempat merapikan baret yang dikenakan oleh Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar dan Ketua DPD Sultan Bachtiar Najamudin saat dia menyalami sejumlah pejabat negara sebelum memulai Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer.
Presiden Prabowo, yang mengenakan kopiah hitam dan safari, tiba di Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdiklatpassus) Kopassus TNI Angkatan Darat, Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Minggu pagi pukul 08.55 WIB, untuk memimpin upacara kehormatan selaku inspektur upacara.
Dalam perjalanannya menuju mimbar kehormatan, Presiden menyempatkan diri untuk menyalami beberapa menteri, yang sebagian besar dari mereka mengenakan pakaian loreng lengkap dengan baretnya, antara lain Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, dan Menko Muhaimin.
BACA JUGA:Kunci Kemerdekaan dan Kedaulatan
BACA JUGA:Cabut Laporan Terkait Tuduhan Mafia Bola
Sebelum lanjut berjalan menyalami pejabat negara lainnya, Presiden Prabowo sempat berhenti sejenak dan memperhatikan posisi baret Muhaimin yang dinilai kurang pas.
Alhasil, Presiden Prabowo pun langsung merapikan posisi baret Menko Muhaimin itu, kemudian lanjut berjalan menyalami pejabat negara lainnya.
Presiden Prabowo, didampingi Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, kemudian menyalami Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Ketua MPR Ahmad Muzani, Ketua DPR Puan Maharani, dan Ketua DPD Sultan Bachtiar.
BACA JUGA:Layanan Publik Esensial Tetap Beroperasi pada Cuti Bersama 18 Agustus 2025
BACA JUGA:Komit Bangun ASN dengan Kecerdasan Sosial-Emosional
Di depan Sultan Bachtiar, langkah Presiden kembali terhenti, dan Presiden langsung membetulkan posisi baret Sultan. Presiden lanjut menyalami Ketua BIN M. Herindra, dan langsung berjalan menuju Mimbar Kehormatan.
Di Mimbar Kehormatan, Presiden kemudian naik maung bersama Menhan Sjafrie, Panglima TNI, dan Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, kemudian didampingi pula Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Muhammad Ali, dan Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal TNI M. Tonny Harjono untuk memeriksa pasukan.
Dalam rangkaian Upacara Gelar Pasukan Operasional dan Kehormatan Militer, Presiden Prabowo akan melantik Letjen TNI Tandyo Budi Revita, yang semula Wakil Kepala Staf TNI AD, sebagai Wakil Panglima TNI, kemudian mengukuhkan dan melantik Letjen TNI Djon Afriandi sebagai Panglima Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD, Letjen TNI (Mar) Endi Supardi sebagai Panglima Korps Marinir TNI Angkatan Laut, Marsekal Madya TNI Deny Muis sebagai Panglima Korps Pasukan Gerak Cepat TNI Angkatan Udara, dan Marsekal Madya TNI Andyawan Martono Putra Panglima Komando Pertahanan Udara Nasional TNI AU.
BACA JUGA:Prabowo Nilai Kabinet Sangat Solid, Belum Ada Rencana Reshuffle