Fokus Tingkatkan Kunjungan Wisatawan dan Kontribusi Ekonomi

KOTA Palembang, sebagai ibukota Provinsi Sumatera Selatan, telah lama menjadi tolak ukur bagi para wisatawan yang ingin mengeksplor keindahan daerah ini. 

Dikenal dengan ikon wisatanya, Jembatan Ampera dan Benteng Kuto Besak (BKB), Kota Palembang terus berupaya meningkatkan potensi pariwisatanya. 

Dalam rangka itu, anggota DPRD Sumsel dari Dapil Sumsel I melakukan Reses Tahap I tahun 2024, yang dilaksanakan di Dinas Pariwisata Kota Palembang pada tanggal 29 Januari hingga 5 Februari 2024.

Rombongan reses yang terdiri dari Koordinator Dapil I, Dr. Hj. RA Anita Noeringhati, SH, MH., Prima Salam, Dedi Supriyanto, Kartak Sas, Chairul S Matdiah, dan Mgs Syaiful Fadli, turut hadir di Dinas Pariwisata Kota Palembang. 

BACA JUGA:Langkah Konkret Perangi Stunting, Pj Wako Prabumulih Kembali Monitoring Penderita Stunting

BACA JUGA:Perkuat Pasokan Listrik di Wilayah Sumbagsel

Pada reses tahap I ini, rombongan dapil I mengunjungi masyarakat dan sejumlah SKPD di wilayah dapil I, diantaranya di  Puskesmas Pakjo membahas ttg Stunting & DBD, Kantor Walikota Plg  pertemuan dengan PJ Walikota membahas ttg pajak/retribusi bagi pedagang yg dikenakan pajak 10 % & tdk membebankan pelaku usaha kaki 5, dan Bawaslu Kota Plg pertemuan dengan Ketua Bawaslu Kota Plg membahas ttg Diskusi dan Penyampain Aspirasi Pemilu Damai.

pertemuan juga dilakukan di SMAN 9 Palembang bersama Dinas Pendidikan  dan Kebudayaan Prov Sumsel serta Komite Sekolah, dan Dinas Pariwisata Kota membahas ttg Promosi Pariwisata Kota Plg (Bujang dan Gadis Kota Plg).

Dalam pertemuanKepala Dinas Pariwisata, H. Kgs Sulaiman Amin, memberikan gambaran tentang potensi pariwisata di Kota Palembang.

Menurutnya, terdapat 76 destinasi wisata, dengan 15 di antaranya merupakan destinasi unggulan, seperti Jembatan Ampera, BKB, dan Masjid Agung.

BACA JUGA:3 Bulan Raih 17 Penghargaan, Ratu Dewa Dapat Apresiasi Kemendagri

Dalam kesempatan tersebut, dibahas pula upaya meningkatkan kehadiran Festival Bidar sebagai event berkelas internasional.

Meskipun begitu, Sulaiman Amin menekankan pentingnya dukungan keamanan yang memadai untuk menjamin suksesnya festival tersebut. 

"Sebelum pandemi COVID-19, Kota Palembang mencatat 2,5 juta kunjungan wisatawan. Namun, angka tersebut turun drastis menjadi 800 wisatawan saat pandemi melanda. Pada tahun 2023, angka kunjungan naik kembali mencapai 2.017.000 wisatawan," ungkapnya.