Bentuk Tim Tangani Limbah Pabrik Tahu

Wali Kota Palembang Ratu Dewa. Foto: Antara --
PALEMBANG - Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan mengerahkan tim untuk menangani limbah pabrik tahu yang meresahkan warga di kawasan Jalan Putri Rambut Selako, belakang Kolam Sikam Bukit Besar, Ilir Barat 1, Kota Palembang, sejak awal pekan ini.
Wali Kota Palembang Ratu Dewa di Palembang, Kamis, mengatakan pihaknya telah mengerahkan tim melalui Dinas Lingkungan Hidup untuk menangani limbah pabrik tahu tersebut.Ia memastikan melakukan penindakan terhadap pabrik tahu yang menyebabkan limbah mencemari lingkungan dan meresahkan warga.
Namun, pihaknya akan melihat terlebih dahulu tentang penanganan yang harus dilakukan sebelum melakukan penindakan."Tindakan pasti akan kami lakukan, namun seperti apa tindakannya, akan kami lihat terlebih dahulu," katanya.
Sebelumnya, beredar informasi di media sosial terkait dengan warga yang mengeluhkan limbah pabrik tahu di beberapa kawasan di Kota Palembang.Beredar video pendek yang memperlihatkan bahwa limbah tahu itu mengalir ke dekat pemukiman warga dan mengeluarkan bau tidak sedap di Jalan Putri Rambut Selako, belakang Kolam Sikam Bukit Besar, Ilir Barat 1, Kota Palembang.
BACA JUGA:Dinkes Palembang Catat 461 Kasus DBD Hingga Juni 2025, Tren Menurun Tiap Bulan
BACA JUGA:Sumsel Alami Inflasi pada Juni 2025
Keluhan juga datang dari warga yang tinggal di Kelurahan Pipa Reja, Kecamatan Kemuning, Kota Palembang. Namun warga tersebut mengeluhkan kebocoran pipa dari sanitasi berbasis masyarakat atau Program Sanimas.
Warga berharap, pemerintah segera menyelesaikan permasalahan yang mencemari lingkungan tersebut. (ant)