Atasi Asma dan Demam dengan Kulit Pohon Kapuk

Kulit pohon kapuk (Ceiba pentandra) telah digunakan secara tradisional untuk meredakan gejala asma dan menurunkan demam-foto:Istimewa-

Serat kapuk bersifat hypoallergenic, yang berarti tahan terhadap tungau debu, jamur, dan bakteri.

Karena sifatnya yang tidak menyerap kelembapan, kapuk tidak menjadi tempat berkembang biaknya mikroorganisme penyebab alergi.

6. Meningkatkan Kualitas Tidur

Bantal kapuk membantu menjaga posisi leher dan tulang belakang yang sejajar saat tidur.

Ini membantu mengurangi sakit leher, sakit kepala, dan stres akibat posisi tidur yang buruk.

7. Mendukung Kesehatan Reproduksi dan Neurologis

Beberapa studi menunjukkan bahwa bantal sintetis mengandung bahan kimia yang berbahaya bagi sistem reproduksi dan saraf.

Penggunaan bantal kapuk organik bisa menjadi alternatif sehat untuk mengurangi risiko tersebut.

8. Tahan Lama dan Mudah Dicuci

Serat kapuk tahan lama dan cukup kuat untuk digunakan bertahun-tahun.

Cukup dengan menjemur secara rutin di bawah sinar matahari, kapuk tetap segar dan bebas jamur.

Kapuk juga dapat dicuci, menjadikannya pilihan praktis.

9. Ramah Lingkungan

Produksi kapuk tidak meninggalkan jejak karbon besar karena tidak memerlukan lahan pertanian khusus, pestisida, atau irigasi intensif.

Ini menjadikannya salah satu bahan serat yang benar-benar ramah lingkungan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan