Tragis! Wanita Hamil Ditemukan Tewas di Kebun Tebu Ogan Ilir: Polisi Duga Korban Dibunuh dengan Kejam

Reporter: Isro Antoni |

Editor: Zen Kito |

Kamis , 22 May 2025 - 11:26

Kasat Reskrim Polres Ogan Ilir AKP Muhammad Ilham-Foto : Dokumen Palpos-

Penyelidikan intensif dilakukan oleh aparat gabungan dari Polres Ogan Ilir dan Polsek Tanjung Batu.

Polisi telah mengamankan beberapa barang bukti penting yang ditemukan di TKP, di antaranya:

Sepeda motor Yamaha Mio J milik korban

Dua unit handphone (Samsung dan Oppo)

Kacamata yang diduga milik korban

Sarung tangan biru

Gagang celurit dari kayu

Dompet warna putih

Barang-barang tersebut kini tengah dianalisis untuk menemukan sidik jari atau jejak lain yang bisa mengarah ke identitas pelaku.

Kapolres Ogan Ilir, AKBP Bagus Suryo Wibowo, S.I.K, menyatakan bahwa pihaknya memberikan perhatian khusus terhadap kasus ini.

Ia menginstruksikan agar anggotanya tidak pulang sebelum kasus terungkap.

“Kami akan bekerja keras untuk mengungkap siapa pelaku di balik peristiwa keji ini. Ini adalah kejahatan terhadap perempuan dan calon ibu yang tidak bisa ditoleransi,” tegasnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Ogan Ilir, AKP Muhammad Ilham, menyatakan bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan secara menyeluruh.

“Dugaan sementara korban tewas karena pembunuhan. Saat ini anggota kami masih bekerja sama dengan Polsek Tanjung Batu untuk mengumpulkan bukti dan keterangan saksi,” ujarnya.

Kasus ini menyita perhatian masyarakat luas, terutama warga Ogan Ilir dan sekitarnya.

tragis! wanita hamil ditemukan tewas di kebun tebu ogan ilir: polisi duga korban dibunuh dengan kejam                             koranpalpos.com - kasus kematian tragis seorang wanita hamil di kabupaten ogan ilir, sumatera selatan, menggemparkan masyarakat.
korban bernama mita rosnita (29), warga desa betung i, kecamatan lubuk keliat, ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan di sebuah kebun tebu di desa sribandung, kecamatan tanjung raja.
kejadian ini bukan hanya meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, tetapi juga menyisakan tanda tanya besar.
baca juga:jpu perlihatkan barang bukti ott kadisnakertrans sumsel deliar marzoeki di persidangan
baca juga:bandit kampung kembali beraksi di pemulutan : tapi lagi-lagi keok ditangkap polisi !
dugaan kuat menyebutkan bahwa mita menjadi korban pembunuhan sadis. hal ini diperkuat oleh temuan luka-luka serius di tubuh korban.
peristiwa memilukan ini pertama kali diketahui oleh warga sekitar yang curiga dengan sepeda motor yamaha mio j warna hitam putih dengan nomor polisi bg 3403 zd yang terparkir tanpa pemilik di dekat areal kebun tebu.
warga kemudian melakukan pencarian di sekitar lokasi dan menemukan sesosok tubuh perempuan dalam kondisi tak bernyawa, sekitar 50 meter dari lokasi motor ditemukan.
baca juga:susianna ditangkap di pondok belakang rumah : polres muba temukan 35 paket sabu siap edar !
baca juga: dipicu masalah selingkuh warga sungai keruh dihabisi : pelaku diamankan di mura
korban yang saat itu mengenakan pakaian biasa, ditemukan dalam posisi tergeletak dengan sejumlah luka terbuka.
penemuan jasad ini sontak mengundang perhatian dan keprihatinan warga sekitar serta viral di media sosial lokal.
berdasarkan informasi dari kepolisian dan saksi di lapangan, korban mengalami luka parah di beberapa bagian tubuh, yang menguatkan dugaan bahwa ia meninggal akibat kekerasan fisik berat.
baca juga:suami ungkap kronologi istri hamil 6 bulan ditemukan tewas di kebun tebu sribandung
baca juga:warga seribandung geger, mayat wanita diduga hamil ditemukan di kebun tebu
beberapa luka yang ditemukan antara lain:
sayatan di leher bagian kanan
luka robek di kepala
baca juga:3 napi lapas tanjung raja selundupkan sabu lewat gerobak sampah : polisi ungkap peran masing-masing pelaku !
baca juga:sopir asal riau dibunuh kernet dan dibuang di bawah jembatan tol kayuagung : pelaku lari ke jambi
luka robek di perut sebelah kiri
luka bacok di dagu
dugaan bahwa korban dibunuh dengan senjata tajam menguat karena ditemukan juga gagang celurit dari kayu di sekitar lokasi kejadian.
temuan ini telah diamankan sebagai barang bukti penting oleh pihak kepolisian.
sebelum ditemukan tewas, korban diketahui sempat berpamitan kepada suaminya, nofrizal, pada pagi hari sekitar pukul 08.00 wib, untuk pergi ke pasar kalangan desa bangun jaya.
saat itu, mita pergi seorang diri menggunakan sepeda motor miliknya.
diduga kuat, dalam perjalanan menuju atau pulang dari pasar, korban melewati jalur kebun tebu dan menjadi sasaran tindak kriminal yang berujung maut.
fakta bahwa korban sedang hamil menambah pilu kasus ini.
keluarga besar korban berharap agar pelaku segera ditangkap dan diadili seberat-beratnya.
penyelidikan intensif dilakukan oleh aparat gabungan dari polres ogan ilir dan polsek tanjung batu.
polisi telah mengamankan beberapa barang bukti penting yang ditemukan di tkp, di antaranya:
sepeda motor yamaha mio j milik korban
dua unit handphone (samsung dan oppo)
kacamata yang diduga milik korban
sarung tangan biru
gagang celurit dari kayu
dompet warna putih
barang-barang tersebut kini tengah dianalisis untuk menemukan sidik jari atau jejak lain yang bisa mengarah ke identitas pelaku.
kapolres ogan ilir, akbp bagus suryo wibowo, s.i.k, menyatakan bahwa pihaknya memberikan perhatian khusus terhadap kasus ini.
ia menginstruksikan agar anggotanya tidak pulang sebelum kasus terungkap.
“kami akan bekerja keras untuk mengungkap siapa pelaku di balik peristiwa keji ini. ini adalah kejahatan terhadap perempuan dan calon ibu yang tidak bisa ditoleransi,” tegasnya.
sementara itu, kasat reskrim polres ogan ilir, akp muhammad ilham, menyatakan bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan secara menyeluruh.
“dugaan sementara korban tewas karena pembunuhan. saat ini anggota kami masih bekerja sama dengan polsek tanjung batu untuk mengumpulkan bukti dan keterangan saksi,” ujarnya.
kasus ini menyita perhatian masyarakat luas, terutama warga ogan ilir dan sekitarnya.
mereka berharap agar aparat kepolisian bisa bergerak cepat dan profesional dalam mengungkap kasus pembunuhan ini.
tak sedikit yang berharap agar pelaku bisa dijerat dengan hukuman maksimal, mengingat korban adalah perempuan dan diduga dalam kondisi hamil saat dibunuh.
kasus seperti yang dialami mita rosnita menambah deretan panjang kasus kekerasan terhadap perempuan di indonesia, terutama di daerah pedesaan yang masih minim pengawasan dan pencahayaan jalan.
aktivis perempuan mendesak pemerintah dan aparat hukum untuk lebih responsif dalam menangani kasus kekerasan terhadap perempuan, serta memperbanyak kamera pengawas (cctv), patroli rutin, dan edukasi masyarakat agar peka terhadap potensi tindak kriminal.
tragedi yang menimpa mita rosnita bukan hanya kasus kriminal biasa, melainkan bentuk kekerasan brutal terhadap perempuan hamil yang harus menjadi perhatian serius semua pihak.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 8 Juli 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan