GBI Baturaja Gelar Pasar Murah Wujud Toleransi di Bulan Ramadan

KORANPALPOS.COM - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) menyambut baik pelaksanaan bazar pasar murah yang digelar oleh Gereja Bethel Indonesia (GBI) Baturaja bersama Kodim 0403 OKU.

Kegiatan yang berlangsung di Aula GBI Baturaja ini bukan hanya sekadar transaksi jual beli dengan harga terjangkau, tetapi juga menjadi simbol kerukunan antarumat beragama di Bumi Sebimbing Sekundang.

Gembala GBI Baturaja, Pdt. Andreas K. Thama, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian bakti sosial rutin GBI Baturaja, termasuk donor darah, pengobatan gratis, dan pasar murah. 

“Sebagai bentuk kepedulian dan toleransi umat beragama di Kabupaten OKU, kami mengadakan bazar pasar murah di bulan Ramadan ini. Kami berharap masyarakat dapat merasakan manfaatnya dan atas nama jemaat GBI Baturaja, kami mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri,” ujar Pdt. Andreas, saat dibincangi Sabtu 29 Maret 2025.

BACA JUGA:Polsek Indralaya Gelar Patroli Subuh : Ini Dia Sasaran !

BACA JUGA:Gerindra Ogan Ilir Kawal Harga Gabah Rp 6.500 per Kilogram

Pemerintah Kabupaten OKU yang diwakili oleh Asisten I Setda OKU, Indra Susanto, menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif GBI Baturaja dan Kodim 0403 OKU. 

Menurutnya, kegiatan ini mempererat persaudaraan dan menunjukkan kebersamaan dalam menghormati bulan suci Ramadan. 

“Ini adalah bukti nyata bahwa kerukunan antarumat beragama di Kabupaten OKU berjalan dengan baik. Kami sangat menghargai dan berterima kasih atas kepedulian GBI Baturaja terhadap umat Islam di Baturaja Timur,” kata Indra.

Selain mempererat toleransi, bazar pasar murah ini juga membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok dengan harga lebih terjangkau. 

BACA JUGA:Peringatan Penting dari Dinkominfo Muba : Jaga Keamanan Rumah Sebelum Mudik !

BACA JUGA:KW HOT Prabumulih Distribusikan Puluhan Karung Beras

Indra menambahkan bahwa dari sisi ekonomi, program ini turut membantu Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) OKU dalam menekan inflasi di daerah.

Masyarakat setempat menyambut bazar ini dengan antusias, mengapresiasi harga yang lebih murah dibandingkan harga pasar.