Jeruk Santang : Buah Imut yang Manis dan Laris di Pasaran

Jeruk Santang, si kecil yang manis Nikmati kesegarannya setiap hari-foto:instagram@radabuahlampung-

Pada saat menjelang Imlek, harganya bisa mencapai Rp50.000 per kilogram, sedangkan di luar musim perayaan, harganya lebih stabil di kisaran Rp30.000–Rp40.000 per kilogram.

Pasokan jeruk santang sebagian besar berasal dari impor, terutama dari Tiongkok.

BACA JUGA:Bunga Janda Bolong : Fenomena Viral yang Pernah Menggemparkan Pecinta Tanaman Hias

BACA JUGA:Bunga Putri Malu : Keindahan dan Khasiat Tersembunyi di Balik Sensitivitasnya

Namun, beberapa petani lokal mulai membudidayakannya di daerah seperti Jawa Barat dan Sumatera Utara.

Melihat tingginya permintaan, peluang bisnis jeruk santang cukup menjanjikan.

Beberapa petani di Indonesia mulai menanam jeruk ini untuk mengurangi ketergantungan pada impor.

Namun, budidayanya memerlukan perhatian khusus, terutama dalam hal pemeliharaan pohon agar tetap produktif.

BACA JUGA:Asal Usul Tulung Selapan : Kisah Pohon Selapan dan Aliran Air yang Membentuk Identitas !

BACA JUGA:Mengenal Ikan Seluang : Harta Karun Perairan Sungai Musi yang Perlu Dilestarikan !

"Kami sedang mengembangkan kebun jeruk santang di daerah Bogor. Dengan iklim yang sesuai dan teknik pertanian yang tepat, kami berharap dapat menghasilkan jeruk santang berkualitas tinggi dalam beberapa tahun ke depan," kata Dedi, seorang petani jeruk di Jawa Barat.

Dengan meningkatnya minat masyarakat terhadap jeruk santang, diharapkan industri buah lokal dapat mengambil bagian dalam memenuhi permintaan pasar dan mengurangi impor di masa depan.

Tidak hanya lezat dan bergizi, jeruk santang juga berpotensi menjadi komoditas unggulan di Indonesia.*

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan