Pemprov Sumsel Imbau Warga Jaga Suasana Kondusif pada Malam Tahun Baru
Jembatan Ampera yang menjadi ikon Kota Palembang di malam hari, Sumatera Selatan. --Foto: Antara
KORANPALPOS.COM - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga suasana kondusif dan aman pada malam pergantian Tahun Baru 2025. Imbauan ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang nyaman, tertib, dan damai, sehingga semua pihak dapat merayakan momen pergantian tahun dengan tenang.
"Kami mengimbau pada momen malam pergantian tahun baru ini masyarakat dapat menjaga suasana tertib, aman, nyaman, damai, dan teratur. Termasuk dalam penggunaan petasan dan kembang api," ujar Kepala Satpol PP Sumsel, Aris Saputra, di Palembang, Senin.
Meskipun tidak ada larangan resmi terkait penggunaan petasan dan kembang api pada malam tahun baru, Pemprov Sumsel meminta masyarakat untuk bijak dalam merayakannya. Pemakaian petasan dan kembang api diharapkan tidak mengganggu ketertiban umum atau meresahkan warga lainnya, terutama di daerah permukiman padat penduduk.
"Kami ingin suasana malam tahun baru bebas dari gangguan ketertiban dan keamanan masyarakat. Perayaan tetap bisa dilakukan, tetapi dengan cara yang bertanggung jawab," jelas Aris.
BACA JUGA:Sekda Sumsel Ingatkan ASN Tak Gunakan Mobil Dinas untuk Berlibur
BACA JUGA:Kantor Imigrasi Palembang Deportasi WNA China dan Singapura Sepanjang 2024
Pihaknya juga menyoroti potensi bahaya dari penggunaan petasan yang tidak terkendali. Selain risiko kebakaran, suara bising dari petasan sering kali menjadi keluhan bagi warga, terutama anak-anak dan orang lanjut usia.
Untuk memastikan suasana tetap kondusif, Satpol PP Sumsel bekerja sama dengan aparat keamanan lainnya akan meningkatkan pengawasan di berbagai lokasi strategis. Fokus utama pengamanan meliputi pusat keramaian, objek vital, dan permukiman warga.
"Kami sesama aparat keamanan tentu akan selalu mengawasi dan menertibkan setiap tindakan atau kegiatan yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban," tegas Aris.
Sebanyak 100 personel Satpol PP Sumsel telah disiapkan untuk melakukan pengamanan dan patroli rutin pada malam pergantian tahun. Para personel ini akan disebar di beberapa titik rawan, termasuk pusat perbelanjaan, alun-alun kota, dan area permukiman.
Selain itu, rumah ibadah, khususnya gereja yang mengadakan ibadah malam tahun baru, akan menjadi prioritas pengamanan. "Personel akan berjaga dan berpatroli di obyek vital, pusat keramaian, dan rumah ibadah khususnya gereja untuk memastikan keamanan," kata Aris.
BACA JUGA:Jembatan Ampera Ditutup 3 Jam saat Malam Tahun Baru : Mulai Pukul 22.30 WIB, Ini Rute Pengalihan !
BACA JUGA:Palembang Lahirkan Banyak Muslimah Pengusaha Inspiratif
Dalam upaya menjaga kelancaran aktivitas malam tahun baru, Pemprov Sumsel juga mengingatkan masyarakat untuk mematuhi aturan lalu lintas dan menghindari parkir sembarangan di area publik. Kerumunan yang tidak teratur di pusat-pusat keramaian dapat menyebabkan kemacetan dan menghambat pergerakan kendaraan, termasuk kendaraan darurat.