Ancelotti Lampaui Rekor Ferguson
Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti-Foto: IG @mrancelotti-
KORANPALPOS.COM - Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti menjadi pelatih dengan pertandingan terbanyak di format baru Liga Eropa atau yang kini disebut Liga Champions.
Dalam keterangan resmi Real Madrid, Kamis, Ancelotti yang kini mencatatkan 215 pertandingan di Liga Champions telah melewati rekor pertandingan terbanyak yang sebelumnya dipegang oleh pelatih legendaris Manchester United Sir Alex Ferguson.
"Pelatih asal Italia itu membuat penghitungannya menjadi 215 pertandingan di kompetisi top Eropa saat melawan Liverpool, melampaui Ferguson," tulis laman resmi Real Madrid.
Selama karier kepelatihannya, Ancelotti telah menangani delapan tim berbeda di Liga Champions, delapan tim tersebut yakni Parma (8 pertandingan), Juventus (10 pertandingan), AC Milan (77 pertandingan), Chelsea (18 pertandingan), Paris Saint Germain (10 pertandingan), Bayern Muenchen (12 pertandingan), Napoli (12 pertandingan), dan Real Madrid (68 pertandingan).
BACA JUGA:Catat ! Ini Jadwal Timnas Indonesia di Piala AFF 2024
BACA JUGA:Diwarnai Dua Tendangan Penalti : Liverpool Tekuk Madrid 2-0
Selain itu pelatih berjuluk Don Carlo tersebut kini juga menyandang status sebagai pelatih tersukses di Liga Champions usai mampu mengangkat Si Kuping Besar sebanyak lima kali.
Lalu, Ancelotti juga merupakan pelatih pemegang catatan kemenangan terbanyak di Liga Champions dengan meraih total 123 kemenangan dari 215 pertandingan yang telah dilakoninya sebagai juru taktik.
Meski demikian, Ancelotti harus mendapatkan kado buruk pada laga yang mencatatkan namanya sebagai pelatih dengan pertandingan terbanyak di Liga Champions.
Dalam laga antara Real Madrid saat bertamu ke Liverpool pada pertandingan kelima Liga Champions di Anflield, Kamis (28/11/2024) dini hari WIB, Los Blancos harus pulang membawa kekalahan usai dihajar The Reds dua gol tanpa balas.
BACA JUGA:Jadwal Lengkap Piala AFF 2024: Perjuangan Garuda Dimulai!
BACA JUGA:TC Tertunda, Garuda Terbang Setelah Coblosan!
"Pertandingan hari ini tidak menentukan karena bahkan jika kami menang, akan sulit untuk mencapai delapan besar. Kami harus mencapai 24 besar dan finis setinggi mungkin. Kami akan berhasil mencapai 24 besar dan bersaing seperti tahun lalu," kata Ancelotti seusai dihajar Liverpool. (ant)