KPU Banyuasin Monitoring dan Evaluasi Percetakan Surat Suara serta Alat Bantu Tunanetra untuk Pilbup 2024

BACA JUGA:Daftar 45 Anggota DPRD Banyuasin Periode 2024-2029 : Hampir Separoh Diisi Wajah Baru !

“Kami ingin memastikan bahwa seluruh surat suara dicetak dengan benar, tanpa kesalahan, baik dari segi jumlah maupun kualitas. Setiap suara adalah penting, dan kami tidak bisa mentoleransi adanya ketidaksesuaian,” ujar Aang Midharta dalam pernyataannya.

Kehadiran perwakilan dari Polres Banyuasin juga bertujuan untuk memastikan keamanan logistik pemilu selama proses percetakan dan distribusi.

Pengawalan ketat dan pengawasan di lokasi percetakan menjadi bagian dari langkah antisipasi untuk mencegah potensi gangguan keamanan yang dapat mengganggu kelancaran Pilbup 2024.

BACA JUGA:Duel Maut Pilkada Banyuasin 2024 : Askolani Vs Slamet, Siapa yang Kuat ?

BACA JUGA:Miliki 11 Program Unggulan, Wujudkan Banyuasin Maju Berkilau

Selain memastikan kualitas percetakan surat suara, KPU Banyuasin juga mengevaluasi persiapan alat bantu tunanetra yang dirancang untuk membantu pemilih dengan disabilitas visual.

Alat bantu ini memungkinkan para tunanetra untuk dapat memilih secara mandiri dan rahasia, tanpa memerlukan pendampingan, sehingga menjaga hak pilih yang setara bagi seluruh warga negara, termasuk kelompok rentan.

Penggunaan alat bantu tunanetra ini merupakan salah satu inovasi yang dihadirkan oleh KPU untuk mewujudkan pemilu yang inklusif.

Dengan adanya alat ini, pemilih tunanetra dapat membaca surat suara melalui lembar braille yang disediakan di bilik suara.

KPU Banyuasin berharap bahwa semua pemilih, termasuk mereka yang memiliki keterbatasan penglihatan, dapat menyalurkan hak suaranya tanpa hambatan.

"Alat bantu tunanetra ini adalah bagian dari upaya kami untuk memastikan bahwa pemilu benar-benar dapat diakses oleh semua orang. Kami ingin memberikan kesempatan yang setara bagi seluruh pemilih untuk berpartisipasi dalam pesta demokrasi ini," lanjut Aang.

PT Temprina Media Grafika sebagai mitra percetakan KPU Banyuasin telah memastikan bahwa seluruh tahapan produksi surat suara dan alat bantu tunanetra berjalan sesuai jadwal yang telah ditentukan.

Dari segi teknis, mereka juga memastikan bahwa distribusi ke daerah-daerah yang membutuhkan akan dilakukan tepat waktu.

Dengan kapasitas produksi yang tinggi dan pengawasan ketat, diharapkan tidak ada kendala signifikan dalam hal pengiriman dan distribusi logistik pemilu, terutama dalam menghadapi tahapan pemungutan suara yang semakin dekat.