Masyarakat Sumsel Butuh Program Konkret

Dalam kondisi ini, publik berharap agar pemimpin yang terpilih nantinya mampu memberikan komitmen yang kuat, untuk membawa Sumsel keluar dari stagnasi dan mewujudkan visi sebagai provinsi yang futuristik, smart, modern, dan inklusif. 

Tantangan besar menanti Paslon Gubernur dan kepala daerah lainnya, untuk tidak sekadar memikat hati publik dengan pencitraan, tetapi dengan program nyata yang dapat memperbaiki kualitas pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.

BACA JUGA:Al-Shinta Sambangi Masyarakat Desa Karang Endah dan Kelurahan Gelumbang

BACA JUGA:Jelang Pilkada : Pj Gubernur Sumatera Selatan Jangan Bikin Gaduh !

Masyarakat Sumatera Selatan kini dihadapkan pada pilihan yang sulit, namun tetap berharap agar Pilkada 2024 dapat menghasilkan pemimpin yang membawa provinsi ini setara dengan daerah maju lainnya di Indonesia.

Menanggapi penilaian semua pihak termasuk pandangan  dari pengamat politik yang menyebutkan bahwa kampanye Pilkada seharusnya menjadi ajang adu program dan gagasan, bukan tebar pesona, warga Sumatera Selatan (Sumsel) mengungkapkan harapan dan kekhawatiran mereka.

Dimana dejumlah warga mengungkapkan bahwa mereka merasa jenuh dengan kampanye yang lebih menekankan pada pencitraan ketimbang substansi. 

"Kalau menurut saya, kita  butuh calon yang jelas visinya, bukan hanya sekadar menghibur dengan tampilan yang menarik," ungkap Heri, warga Alang-Alang Lebar Kota Palembang, Rabu (2/10).

Rudi, warga Muara Enim mengatakan, penting bagi calon untuk menunjukkan program konkret yang bisa mengatasi masalah di daerah, seperti pendidikan dan kesehatan. 

"Dimana Paslon harus  menunjukkan komitmen, bukan hanya popularitas," tandas dia.

Selain itu, warga juga  berharap agar calon pemimpin dapat lebih banyak berdialog dan menyampaikan solusi nyata terhadap isu-isu yang dihadapi masyarakat. 

"Kampanye seharusnya menjadi momentum bagi calon pemimpin untuk memahami apa yang akan mereka lakukan jika terpilih. Inilah yang perlu didengar nasyarakat," ujarnya.

Senada dengan itu, Randy warga Muba berharap Pmagar calon kepala daerah untuk mengedepankan ide-ide inovatif dan terobosan konkret.

Harapan ini sejalan dengan keinginan warga untuk melihat calon yang mampu membawa perubahan nyata.

"Dengan waktu yang semakin dekat menuju Pilkada pada 27 November 2024, masyarakat berharap calon-calon pemimpin mereka tidak hanya menjual janji, tetapi juga menghadirkan program yang relevan dan bermanfaat bagi kemajuan Sumatera Selatan," tandas warga yang bekerja di salah satu perusahaan swasta di Sumsel.